Pemprov DKI Siaga Antisipasi Hujan Ekstrem

Selasa, 04 November 2025 Reporter: Dessy Suciati Editor: Erikyanri Maulana 588

ramono Anung memimpin apel dan simulasi kesiapsiagaan Jaga Jakarta di Lebak Bulus

(Foto: Reza Pratama Putra)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan kesiapsiagaan dalam menghadapi dan mengantisipasi dampak musim penghujan yang diprediksi BMKG akan berlangsung mulai November 2025 hingga Februari 2026.

"kami akan bersiap-siap sejak awal,"

Hal ini disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung saat menghadiri apel dan simulasi kesiapsiagaan Jaga Jakarta dalam menghadapi musim hujan, di Ruang Limpah Sungai Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (4/11).

"Berdasarkan prediksi BMKG, diperkirakan pada bulan November ini sampai dengan Februari tahun depan curah hujannya akan mengalami kenaikan dan untuk itu kami akan bersiap-siap sejak awal supaya tidak terjadi lagi penanganan yang terlambat," ujar Pramono.

Pramono menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk meminimalisasi risiko dampak musim hujan. Di antaranya dengan melakukan pengerukan di 1.803 titik sungai dan waduk dengan volume mencapai 721.243 meter kubik untuk meningkatkan daya tampung air.

Selain itu, Pemprov DKI juga menyiapkan 560 pompa stasioner di 191 lokasi dan 627 pompa mobile di lima wilayah administrasi, didukung 258 ekskavator, 449 dump truck, dan sarana lainnya. Tak hanya itu, disiagakan juga sebanyak tujuh rumah pompa dan pintu air untuk mengantisipasi banjir rob.

Secara bertahap, Pemprov DKI menerapkan nature-based solution dalam pembangunan waduk, situ, dan embung di Jakarta, dan melakukan penebangan pohon tua serta penopingan pohon yang berisiko tumbang.

"Menyiapkan Pasukan Pelangi yang terdiri dari unsur lintas dinas untuk pemantauan dan penanganan cepat di lapangan dan melakukan sosialisasi dan edukasi cuaca ekstrem agar masyarakat selalu memperbarui informasi prakiraan cuaca," lanjutnya.

Jakarta yang merupakan dataran rendah yang dialiri 13 sungai, dihadapkan pada risiko genangan dan banjir, terutama dengan prediksi limpasan dari wilayah Bogor, Depok yang diperkirakan meningkat signifikan.

Selain itu, juga terdapat potensi banjir rob di kawasan pesisir utara Jakarta akibat pasang air laut yang bertepatan dengan fase bulan purnama.

Karena itu, Pramono mengingatkan seluruh personel lapangan untuk bekerja kolaboratif dalam melakukan peremajaan pohon tua di titik-titik rawan. Ia juga meminta agar dinas terkait memastikan semua pompa dan pintu air berfungsi optimal dan siap beroperasi.

Pemprov DKI bersama pemerintah pusat juga akan melakukan operasi modifikasi cuaca pada 5 hingga 10 November 2025, di mana diperkirakan terjadi curah hujan tinggi.

"Kepada seluruh jajaran wilayah dan satgas lapangan, tingkatkan komunikasi, pemantauan, dan kecepatan informasi kepada warga di sekitar masing-masing," katanya.

Pelaksanaan apel dimulai dari Jakarta Selatan karena menjadi wilayah yang paling terdampak dalam beberapa hari terakhir ini. Kegiatan serupa akan berlanjut di seluruh wilayah kota lainnya bersama seluruh unsur TNI, Polri, relawan, dan masyarakat.

Pramono menyampaikan, sinergi seluruh unsur menjadi kunci utama. Apel ini diadakan untuk memastikan kesiagaan seluruh jajaran dari hulu hingga pesisir dan berkolaborasi menghadapi potensi bencana selama musim penghujan.

Dalam kesempatan ini, Gubernur juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh relawan dan warga yang turut membantu mengurangi dampak banjir. Ia meminta seluruh masyarakat agar menjaga semangat untuk berkontribusi nyata dalam pelestarian lingkungan kota dan keselamatan warga Jakarta.

"Mari jadikan apel pagi ini sebagai bukti nyata komitmen kita untuk melindungi warga Jakarta dari risiko bencana akibat curah hujan yang tinggi," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Bantuan , Penyintas Banjir, Jati Padang

Bantuan Bagi Penyintas Banjir di Jati Padang Masih Diberikan

Senin, 03 November 2025 578

Petugas BPBD DKI sedang mengukur ketinggian banjir rob

BPBD Minta Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob

Senin, 03 November 2025 788

Petugas SDA mengecek kondisi pompa di Rumah Pompa Rumah Pompa Polder Artha Gading, Jakarta Utara

Pemprov DKI Siagakan Pompa Air untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem

Selasa, 30 September 2025 1674

Proses pemindahan sampah yang akan diolah menuju mesin Primary Srider untuk dicacah di RDF Rorotan

Pramono Pastikan Fasilitas RDF Rorotan Tak Bermasalah

Senin, 03 November 2025 531

Pramono memberikan keterangan pers setelah pembukaan Job Fair Disabilitas 2025

Pramono Bakal Tinjau Tanggul Baswedan Besok

Senin, 03 November 2025 832

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 1157

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1892

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 1144

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 902

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1432

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks