Selasa, 07 Oktober 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 579
(Foto: Istimewa)
Suku Dinas Sosial bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Timur sudah memberikan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar kepada penyintas kebakaran di Jalan Kebon Kelapa, RT 08/09, Kelurahan Utan Kayu Selatan, Kecamatan Matraman.
"Kami juga menyediakan makan siap santap"
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Timur, Suprapto mengatakan, pihaknya telah mendirikan tenda pengungsian tak jauh dari lokasi kebakaran.
"Bantuan berupa natura, kebutuhan sandang, dan makanan siap santap sudah kami berikan sejak kemarin sore," ujarnya, Selasa (7/10).
Menurutnya, bantuan tersebut diberikan untuk 10 Kepala Keluarga (KK) atau 30 jiwa penyintas kebakaran. Bantuan yang diberikan antara lain, 10 dus air mineral, 10 dus mi instan, 10 botol kecap manis, 20 pouch minyak goreng kemasan 2 liter, 20 pak biskuit, 50 kaleng ikan sarden, 10 karung beras kemasan 5 kilogram, 10 goodie bag, serta 10 pouch kecap manis tambahan.
"Kami juga menyediakan makan siap santap sebanyak 50 boks nasi dan 50 botol air mineral setiap hari selama empat hari ke depan. Untuk kebutuhan sandang diberikan pula tiga paket pakaian anak (kidswear)," terangnya.
Ia menuturkan, bantuan secara simbolis diserahkan melalui staf Kesejahteraan Rakyat Kelurahan Utan Kayu Selatan serta disaksikan oleh pengurus RT dan RW setempat di kantor kelurahan.
"Bantuan ini selanjutnya akan didistribusikan kepada para penyintas kebakaran yang berada di tenda pengungsian," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Humas dan Komunikasi PMI Kota Jakarta Timur, Agus Bastian menambahkan, pihaknya turut memberikan sejumlah bantuan guna meringankan beban para penyintas kebakaran di Kelurahan Utan Kayu Selatan.
"Sesuai permohonan dari pihak kelurahan kemarin, kami langsung menyalurkan bantuan ke lokasi kejadian pada Senin sore," bebernya.
Agus menjelaskan, bantuan dari PMI tersebut meliputi 10 paket sembako, satu dus popok ukuran M, satu dus popok ukuran L, 10 lembar tikar, dan lima paket perlengkapan sekolah (school kit).
"Kami berharap bantuan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar para penyintas yang tengah mengalami musibah," tandasnya.