Rabu, 01 Oktober 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 1144
(Foto: Istimewa)
Sebanyak 30 pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) binaan Satuan Pelaksana (Satpel) Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Kecamatan Tanjung Priok memasarkan produknya dalam kegiatan yang berlangsung pada 1–2 Oktober 2025 di Universitas Kwik Kian Gie, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Sunter Jaya.
"Kuliner, fesyen, dan kerajinan"
Kepala Satpel PPKUKM Kecamatan Tanjung Priok, Amirudin mengatakan, bazar kali ini terealisasi melalui kolaborasi dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Universitas Kwik Kian Gie. Kegiatan ini merupakan batch kedelapan atau bazar kecamatan terakhir di tahun 2025.
"Bazar hari ini diikuti 30 pelaku UKM binaan Satpel Kecamatan Tanjung Priok. Mereka menjual produk unggulannya di bidang kuliner, fesyen, dan kerajinan," ujarnya, Rabu (1/10).
Amirudin menjelaskan, pelaksanaan bazar di kampus ini sudah dilakukan selama dua tahun berturut-turut. Untuk memeriahkan acara, panitia juga menghadirkan beragam hiburan menarik dan edukatif.
"Kami bersyukur bisa menggelar bazar di kampus ini. Selain disambut antusias mahasiswa maupun pengunjung umum lainnya, lokasinya juga strategis dan luas," terangnya.
Ia berharap, kegiatan ini dapat mendorong geliat ekonomi warga serta membuka akses pemasaran yang lebih luas bagi para pelaku UKM binaan.
"Pada dasarnya, kami ingin pengunjung senang dan binaan kami juga bahagia karena produk mereka laris terjual. Mudah-mudahan hari kedua besok semakin ramai dan meriah," harapnya.
Sementara itu, salah seorang mahasiswa Universitas Kwik Kian Gie, Daviena (20), mengaku senang dengan adanya bazar di kampusnya.
"Tidak hanya relatif murah, tapi juga banyak pilihan makanan dan rasanya enak. Tadi saya beli bakso malang dan kebab, semuanya enak. Bazar ini sangat membantu sekali, semoga bisa sering diadakan lagi," bebernya.
Sementara itu, salah seorang pelaku UKM binaan, Kartika (44), merasa beruntung bisa mengikuti bazar tersebut. Produk dagangan saya seperti dimsum dan kue basah.
"Alhamdulillah, habis terjual sebelum sore hari. Tentu saya sangat senang dan terbantu dalam penjualan serta peningkatan omzet. Terima kasih kepada Satpel Kecamatan Tanjung Priok yang telah mengadakan kegiatan ini," tandasnya.