Rabu, 27 Agustus 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 486
(Foto: Istimewa)
Sebanyak 10 meter kubik sampah di kolam labuh Dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara berhasil dibersihkan oleh petugas Unit Pengelola Sampah Badan Air (UPS BA) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dan Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Kepulauan Seribu.
"Menjaga pantai Jakarta tetap bersih"
Kepala Seksi Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Berbahaya dan Beracun (PSLB3) Sudin LH Kepulauan Seribu, Lukman Dermanto mengatakan, gerebek sampah ini dilakukan sebagai tindak lanjut pengaduan masyarakat melalui media sosial.
"Pembersihan kami lakukan mulai 25 Agustus 2025 dan tuntas kemarin. Sampah di pesisir pantai ini menjadi bukti masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan," ujarnya, Rabu (27/8).
Lukman menjelaskan, untuk mempercepat penanganan sampah tersebut dikerahkan sebanyak 30 personel per hari dan satu unit kapal sampah. Pembersihan dilakukan bertahap karena banyak sampah yang posisinya masih mengapung di laut dan belum merapat ke garis pantai.
"Hari pertama kami berhasil membersihkan sampah mencapai enam meter kubik dan di hari kedua sebanyak empat meter kubik," terangnya.
Menurutnya, jenis sampah didominasi styrofoam, plastik, batang bambu, kayu, kaleng, hingga kasur. Sampah tersebut langsung dipilah, dan sisanya dikirim ke TPST Bantar Gebang, Bekasi Jawa Barat.
"Kami terus mengingatkan dan mendorong masyarakat untuk bertanggung jawab atas sampah mereka. Mari kita bersama-sama menjaga pantai Jakarta tetap bersih, indah, dan bebas dari sampah," ajaknya.
Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Kalibaru, Sutarto menyampaikan apresiasi dan dukungan atas aksi gerebek sampah tersebut. Dalam kegiatan tersebut, pihaknya juga mengerahkan 10 personel Pasukan Oranye untuk membantu proses pembersihan.
Ia berharap, setelah dibersihkan masyarakat menjadi lebih sadar, peduli, dan bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan lingkungan, karena sampah yang dibuang sembarangan bisa sampai ke laut hingga mengotori pesisir pantai.
"Perlu kita mulai dari diri sendiri, kalau sudah terbiasa bersih, sampah-sampah itu juga tidak ada. Ayo jaga lingkungan kita," tegasnya.
Sementara itu, salah seorang warga setempat, Cahyadi (50) mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas gerak cepat petugas yang telah membersihkan sampah tersebut.
Menurutnya, sampah kiriman ini bukan yang pertama, tetapi kerap terjadi jika cuaca sedang buruk atau terjadi tiupan angin kencang.
"Kini sudah bersih, tidak ada sampah yang mengapung dan berserakan di pinggir dermaga, terima kasih," tandasnya.