Penataan Kawasan Barito, Pengamat Sebut Bakal Jadi Magnet Baru

Rabu, 06 Agustus 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 2835

Penataan Kawasan Barito, Pengamat Sebut Bakal Jadi Magnet Baru

(Foto: Ilustrasi)

Penataan kawasan Barito, Jakarta Selatan, sebagai bagian dari pembangunan Taman Bendera Pusaka segera dilakukan. Pembangunan taman ini merupakan integrasi beberapa taman kota yang sudah ada, seperti Taman Ayodya, Taman Langsat, dan Taman Leuser, guna menciptakan ruang terbuka hijau yang dirancang menjadi ikon kebangsaan sekaligus ruang publik ramah keluarga.

"Ini bukan tentang menggusur, tapi menata,"

Mendukung penataan tersebut para pedagang Pasar Hewan Barito akan direlokasi ke sejumlah lokasi baru di bawah naungan Perumda Pasar Jaya.

Pemprov DKI Jakarta menegaskan bahwa relokasi dilakukan dengan pendekatan humanis dan non-represif, serta memberikan sejumlah kemudahan bagi pedagang. Di antaranya adalah bebas sewa selama tiga bulan, pilihan lokasi relokasi yang fleksibel, serta fasilitas relokasi sementara di area sekitar Pasar Kulabasar dan pasar-pasar lain milik PD Pasar Jaya.

Pengamat perkotaan, Yayat Supriatna memberikan dukungan terhadap langkah Pemprov DKI Jakarta tersebut. Menurutnya, penataan ini bukanlah penggusuran, melainkan langkah strategis untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan milik Pemprov secara terintegrasi, sambil tetap memperhatikan hak-hak sosial dan ekonomi warga, khususnya para pedagang.

“Ini bukan tentang menggusur, tapi menata. Pemerintah tidak pernah menelantarkan, justru memberi ruang dan opsi terbaik untuk masa depan yang lebih baik,” ujarnya, Rabu (6/8).

Yayat menyampaikan, taman ini memiliki posisi yang strategis, terletak di kawasan primer dan pusat ekonomi kota, sehingga taman ini kelak dapat menjadi oase di zona bisnis.

“Taman ini diprediksikan menjadi magnet baru. Bisa menjadi unsur rekreatif, berdagang, beraktivitas, ini menjadi oase di tengah zona bisnis,” katanya.

Yayat juga menyoroti penataan kawasan dengan menggunakan pendekatan 3D: Density, Diversity, dan Design. Untuk Density, ia menuturkan, kepadatan penduduk di kawasan Barito cukup tinggi, sehingga dibutuhkan ruang terbuka hijau di tengah masyarakat.

“Kemudian, Diversity atau keragaman, di mana pada satu wilayah terdapat pusat perekonomian, pemerintahan, dan pelayanan lainnya. Dengan demikian, taman ini menjadi unsur paripurna. Orang mendapatkan ruang untuk menurunkan tekanan akibat pekerjaan dan lainnya. Apalagi, kalau taman itu hidup sampai malam hari,” jelasnya.

Sedangkan Design, sambungnya, taman ini akan dilengkapi dengan trotoar yang nyaman bagi pejalan kaki dan akses transportasi yang terintegrasi sehingga bisa diakses dari berbagai tempat.

“Tentu, dalam penataannya juga perlu disiapkan untuk unsur UMKM, karena hal itu juga yang dapat menghidupkan taman. Sehingga, dalam satu taman, bisa mencakup banyak hal,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
Soal Relokasi Pasar Barito, Pramono: Sosialisasi Sudah Lama

Pramono Sebut Sosialisasi Relokasi Pasar Barito Sudah Berlangsung Lama

Senin, 04 Agustus 2025 1678

DPRD Pastikan Relokasi Tak Rugikan Pedagang Barito

Relokasi Pedagang Barito, DPRD Yakin Pemprov Carikan Tempat Terbaik

Jumat, 01 Agustus 2025 1352

Pemkot Jaksel Siap Fasilitasi Relokasi Pedagang Lokbin Barito

Pemkot Jaksel Siap Fasilitasi Relokasi Pedagang Loksem Barito

Jumat, 01 Agustus 2025 1131

BERITA POPULER
Petugas Dinas LH angkut sampah usai perayaan HUT TNI di Monas

Dinas LH Angkut 126,65 Ton Sampah Usai Perayaan HUT TNI di Monas

Senin, 06 Oktober 2025 1426

Asosiasi Perkumpulan Pedagang Pasar Pramuka menemui Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung

Temui Gubernur, Pedagang Pasar Pramuka Bahas Harga Sewa Kios

Kamis, 09 Oktober 2025 687

Plt Kasudin Pusip Jakarta Pusat, Suryanto menyerahkan hadiah kepada peserta IKRA terbaik

75 Peserta IKRA Dapat Apresiasi Sudin Pusip Jakpus

Kamis, 09 Oktober 2025 671

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno menghadiri kegiatan Bazar Hemat PAM Jaya

Rano Gratiskan 2.000 Paket Sembako di Bazar Hemat PAM Jaya

Sabtu, 04 Oktober 2025 1197

petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU)

Pramono Minta Kontrak Kerja Petugas PPSU Segera Dituntaskan

Rabu, 08 Oktober 2025 652

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks