Kamis, 31 Juli 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Erikyanri Maulana 269
(Foto: Ilustrasi)
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth mengapresiasi kinerja Gubernur Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno setelah DKI Jakarta dipastikan tidak masuk dalam daftar provinsi dengan tingkat kemiskinan tinggi berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
"Ini pencapaian yang patut diapresiasi,"
Menurut Kenneth, capaian tersebut merupakan hasil dari kerja keras serta kebijakan yang tepat sasaran dalam menanggulangi kemiskinan dan mendorong pemerataan pembangunan di ibu kota.
"Ini pencapaian yang patut diapresiasi. Jakarta berhasil membuktikan bahwa dengan pengelolaan yang baik, kota metropolitan pun bisa menurunkan angka kemiskinan secara signifikan. Ini menjadi bukti bahwa program-program pengentasan kemiskinan selama ini berjalan efektif dan menyentuh masyarakat yang membutuhkan," ujar Kenneth, Kamis (31/7).
Ia menyebut, berbagai program prioritas Pemprov DKI seperti bantuan sosial, subsidi pendidikan melalui Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), serta layanan kesehatan melalui Kartu Jakarta Sehat (KJS), telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
"Berbagai kebijakan seperti bantuan sosial, subsidi pendidikan dan kesehatan, hingga penciptaan lapangan kerja, benar-benar terasa manfaatnya. Kami di DPRD DKI akan terus mendorong agar program-program tersebut diperluas dan kualitas pelaksanaannya ditingkatkan," lanjutnya.
Meski demikian, Kenneth mengingatkan agar capaian ini tidak membuat semua pihak lengah. Ia menekankan bahwa masih banyak warga Jakarta yang hidup dalam kondisi rentan dan memerlukan perhatian serius.
"Ke depan, tantangan masih ada, terutama dalam menjaga kestabilan ekonomi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan kelompok rentan. Namun, capaian ini bisa menjadi modal positif untuk memperkuat keadilan sosial di Jakarta," kata
nya.Ia juga berharap sinergi antara eksekutif dan legislatif terus diperkuat agar tren positif ini dapat dijaga dan Jakarta semakin inklusif dan sejahtera bagi semua lapisan masyarakat.
"DPRD DKI siap bekerja sama dan mengawal program-program yang benar-benar menyentuh masyarakat. Jakarta harus terus menjadi kota yang ramah, adil, dan sejahtera untuk semua warga
nya," tandasnya.