Rabu, 23 Juli 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 281
(Foto: Anita Karyati)
Sebanyak 10 grup mengikuti perlombaan Festival Teater Pelajar (FTP) yang digelar Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara di Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB) Aki Tirem, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok.
"Menumbuhkan kecintaan pada seni teater"
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Pusat, Mis'ari mengatakan, festival tersebut berlangsung mulai 21-26 Juli 2025.
Menurutnya, FTP merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan secara berjenjang. Tujuannya, untuk memberikan wadah bagi para pelajar mengekspresikan kreativitas mereka melalui seni peran, serta melatih berbagai aspek positif, seperti kepercayaan diri hingga kerja sama.
"Peserta merupakan hasil kurasi dari workshop yang telah dilaksanakan sebelumnya. Awalnya ada 19 grup pendaftar hingga akhirnya terpilih 10 grup," ujarnya, Rabu (22/7).
Mis'ari menjelaskan, 10 grup tersebut berasal dari SMAN 40 Jakarta, SMAN 52, SMAN 72, SMAN 80, SMAN 92, SMKN 23, SMKN 4, SMKN 55, SMK Al Jihad, dan SMK Walang.
"Tahun ini kami berkolaborasi dengan Yayasan Ikatan Teater Jakarta Utara, serta melibatkan tiga juri profesional dari unsur akademisi dan praktisi," terangnya
Ia memaparkan, setiap harinya tampil dua peserta dengan tema pertunjukan yang telah mereka tentukan. Pada akhir kegiatan 26 Juli 2025, akan diumumkan tiga grup terbaik yang akan mewakili Jakarta Utara ke lomba serupa di tingkat provinsi pada 12-19 Agustus mendatang.
Selain memilih grup terbaik, imbuh Mis'ari, dalam festival ini juga akan dipilih Sutradara Terbaik, Pemeran Perempuan dan Pria Terbaik, Penata Musik Terbaik, Penata Artistik (Penata Panggung) Terbaik, Penata Rias Terbaik, Penata Lampu Terbaik, dan Penata Kostum Terbaik.
"Bagi pemenang akan diberikan piala, piagam penghargaan dan uang pembinaan. Kami berharap grup teater dari Jakarta Utara bisa menjadi yang terbaik di tingkat Provinsi," ungkapnya.
Sementara itu, Asissten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Utara, Muhammad Andri menyampaikan apresiasi dan dukungan atas terselenggaranya kompetisi FTP Jakarta Utara.
Ia menegaskan, kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, namun tempat melahirkan calon seniman teater di masa mendatang.
"Mudah-mudahan melalui ajang ini dapat menumbuhkan kecintaan pada seni teater
, khususnya di kalangan generasi muda. Kegiatan ini juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan pengalaman berharga bagi para pelajar," tandasnya.