Senin, 21 Juli 2025 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Erikyanri Maulana 576
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan para penyintas kebakaran di Jalan Kutilang, RW 02, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
"sesuai data permintaan dari termohon,"
Salah satunya, dengan melakukan pencetakan kembali dokumen Adminduk para penyintas kebakaran yang hilang atau mengalami kerusakan saat peristiwa kebaran terjadi, Sabtu (19/7).
Kepala Sektor
Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kecamatan Tebet, Lydia mengatakan, layanan ini diberikan untuk memberikan kemudahan kepada para penyintas kebakaran mendapatkan akses layanan pemerintah."Pencetakan kembali kami lakukan sesuai data permintaan dari termohon khususnya yang sebelumnya berdomisili di DKI Jakarta," ujarnya, Senin (21/7).
Lydia menjelaskan, dalam pencetakan sekaligus penyerahan kembali dokumen kependudukan hari ini, pihaknya sudah menyerahkan enam Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), lima Kartu Keluarga (KK), dan empat Akte Kematian.
Lydia menuturkan, pihaknya masih akan terus melakukan pendataan dan pencetakan dokumen kependudukan para penyintas kebakaran Bukit Duri sesuai dengan permintaan.
"Sementara untuk yang berdomisili non DKI Jakarta, kami sedang melakukan koordinasi lanjutan di tingkat kota. Intinya kami akan bantu semaksimal mungkin," tegasnya.
Sementara itu, Ketua RT 06/02 Bukit Duri, Fakhri mengapresiasi gerak cepat seluruh jajaran pemerintah dalam membantu pemenuhan kebutuhan para warga terdampak kebakaran.
"Alhamdulillah, setelah peristiwa kebakaran kemarin, semua membantu di sini. Kebutuhan logistik juga sangat terpenuhi, mungkin nanti apabila ada kekurangan saya akan lakukan koordinasi lebih lanjut,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 20 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kebakaran di Jalan Kutilang, RW 02, Bukit Duri, Tebet, Sabtu (19/7). Informasi kebakaran diterima pada pukul 06.21 WIB, dan api berhasil dilokalisir pada pukul 07.00 WIB dan dilanjutkan dengan proses pendinginan.
Data yang diperoleh mencatat, sebanyak 30 jiwa terdampak akibat kebakaran tersebut. Sementara itu, empat orang dilaporkan meninggal dunia.