Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan melalui Suku Dinas Kesehatan menggelar puncak Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2025 di Aula Gedung Lemigas, Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama. 

Asisten Kesejahteraan Rakyat Jakarta Selatan, Tommy Fudhihartono mengatakan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta produktivitas pekerja adalah dua hal yang sangat penting bagi keberlangsungan dan keberhasilan perusahaan. 

"Tidak adanya insiden atau kecelakaan kerja membuat pekerja dapat bekerja dengan aman dan nyaman . Keselamatan dan kesehatan pekerja juga mempengaruhi kondisi fisik dan mental pekerja, sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih produktif," ujarnya, Selasa (24/6). 

Tommy menjelaskan, K3 adalah upaya untuk memastikan bahwa setiap pekerja dalam suatu organisasi atau perusahaan memiliki lingkungan kerja yang aman dan sehat, serta bebas dari bahaya yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja, cedera, atau kerusakan kesehatan. 

"Semoga dengan K3 yang baik akan meminimalkan risiko serta memastikan bahwa pekerja dapat bekerja dengan aman dan sehat," ucapnya. 

Sementara itu, Kepala Seksi SDMK Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan, Dina Nurjanah menambahkan, pada peringatan bulan K3 Nasional Tahun 2025 tingkat Kota Jakarta Selatan mengusung tema pokok "Penguatan kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) untuk Meningkatkan Produktivitas".

Ia berharap, dengan kegiatan ini akan membuat masyarakat umum maupun industri, cendekiawan, akademisi, organisasi profesi, asosiasi dan pihak terkait lainnya dapat termotivasi untuk berperan aktif dalam peningkatan pemasyarakatan K3. Sehingga, tercipta pelaksanaan K3 secara mandiri dan dapat mendukung arah kebijakan tersebut.

"Semoga dengan kewaspadaan kita melalui K3 ini akan menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, sehat menuju kecelakaan nihil guna peningkatan produktivitas nasional segera terwujud secara nyata," tandasnya.