Senin, 16 Juni 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 172
(Foto: Istimewa)
Petugas gabungan bersama warga melakukan penanganan dampak angin kencang yang terjadi di RW 03, Pulau Sabira, Kelurahan Pulau Harapan, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kepulauan Seribu.
"Terjadi pada Sabtu dan Minggu kemarin"
Lurah Pulau Harapan, Yusuf mengatakan, petugas gabungan yang terlibat dalam kerja bakti tersebut terdiri dari Pasukan Oranye, Pasukan Biru, personel Gulkarmat, dan Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara.
"Angin kencang yang terjadi pada Sabtu dan Minggu kemarin menyebabkan pohon tumbang hingga kerusakan parah sejumlah rumah warga," ujarnya, Senin (16/6).
Yusuf menjelaskan, gotong royong ini dilakukan untuk mengembalikan kondisi lingkungan agar tetap bersih dan bagian rumah warga yang rusak tidak membahayakan.
"Ada 20 petugas gabungan yang disebar di tiap RT untuk bahu-membahu bersama warga menangani dampak angin kencang," terangnya.
Berdasarkan pendataan yang sudah dilakukan, kata Yusuf, terdapat 11 rumah waga yang mengalami kerusakan dan dua pohon tumbang.
"Kita lakukan penanganan segera membersihkan pecahan asbes hingga pohon tumbang. Untuk asbes yang terhempas angin namun tidak pecah, kita bantu pasangkan kembali," bebernya.
Ia menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian peristiwa angin kencang tersebut. Namun demikian, sejumlah warga mengalami merugikan materiil akibat kerusakan bangunan rumah.
"Kami sudah kami laporkan kejadian ini ke tingkat Pemkab Kepulauan Seribu. Semoga bisa segera ada bantuan yang dapat direalisasikan," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua RW 03, Kelurahan Pulau Harapan, M Ali Kurniawan menuturkan, sambil menunggu bantuan, saat ini warga memilih untuk memperbaiki kerusakan secara swadaya dengan memanfaatkan material
bekas."Kami menyampaikan terima kasih kepada petugas yang sudah ikut bergotong royong membersihkan sisa-sisa dampak angin kencang," tandasnya.