Jumat, 30 Mei 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Erikyanri Maulana 300
(Foto: Reza Pratama Putra)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendukung program Balairung Sedaya sebagai upaya memperkuat kolaborasi dalam pelestarian seni dan budaya Betawi. Program ini dijalankan bersama sejumlah hotel bintang lima di Jakarta, termasuk Hotel Borobudur.
"Penguatan budaya Betawi sudah menunjukkan kemajuan,"
Budaya Betawi yang dikenal multikultural dinilai memiliki nilai strategis di kancah global, sehingga penting untuk terus diperkenalkan dan dilestarikan.
Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Dina Masyusin menyambut baik inisiatif kerja sama pelestarian budaya Betawi dengan pihak hotel. Menurutnya, langkah ini bisa menjadi cara efektif untuk memperkenalkan identitas Jakarta kepada wisatawan mancanegara.
“Komisi E sudah beberapa kali mendorong kerja sama dengan para pelaku usaha, termasuk hotel. Harapannya, ketika orang luar datang ke Jakarta, mereka langsung merasakan suasana khas kota ini dengan ikon-ikon budaya Betawi seperti musik tradisional, ondel-ondel, dan sebagainya,” ujar Dina, Jumat (30/5).
Dina juga mengapresiasi langkah Pemprov DKI dalam memperkuat budaya Betawi melalui kolaborasi lintas sektor. Ia berharap, inisiatif ini bisa diperluas dan merata ke seluruh wilayah administratif DKI Jakarta.
“Penguatan budaya Betawi memang sudah menunjukkan kemajuan, tapi tetap membutuhkan perhatian khusus dari Pemprov agar dampaknya bisa lebih luas,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dina berharap, budaya Betawi bisa semakin dikenal, tidak hanya di dalam negeri, tapi juga di tingkat internasional.
“Itulah yang kami dorong agar para seniman dan pelaku budaya lokal bisa diberdayakan, sehingga budaya Betawi tetap hidup dan terjaga,” tandasnya.