Jumat, 02 Mei 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 257
(Foto: Reza Pratama Putra)
Karang Taruna DKI Jakarta menyampaikan apresiasi atas dukungan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dalam program pemberdayaan kepemudaan melalui aktivasi Balai Rakyat.
"kami bisa aktif tanpa harus memikirkan biaya sewa tempat,"
Program ini merupakan bagian dari Quick Wins 100 Hari Kerja Gubernur yakni aktivasi Balai Rakyat (SKKT dan Gelanggang Remaja Kecamatan) untuk kegiatan karang taruna, dan diwujudkan dengan dibukanya akses 35 unit Gelanggang Remaja Kecamatan di lima wilayah kota untuk digunakan secara gratis oleh Karang Taruna.
Ketua Karang Taruna DKI Jakarta, Akmal Budi Yulianto mengatakan, langkah Gubernur Pramono merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) pemuda Jakarta.
“Tidak semua kepala daerah memiliki perhatian sebesar ini terhadap Karang Taruna. Sejak awal, Pak Gubernur telah menunjukkan komitmennya. Beliau ingin SDM Karang Taruna se-Jakarta ini benar-benar hidup dan berdaya,” ujar Akmal, Jumat (2/5).
Menurutnya, program aktivasi ini memberikan peluang besar bagi Karang Taruna untuk berperan aktif dalam mendukung kegiatan sosial, pengembangan ekonomi, dan pengentasan kemiskinan di masyarakat.
Ia menyampaikan, pemanfaatan ruang publik seperti Gelanggang Remaja Kecamatan memungkinkan penyelenggaraan pelatihan keterampilan, kegiatan UMKM, pasar kreatif, hingga penguatan sektor ekonomi kreatif lewat event organizer (EO) yang digerakkan oleh pemuda.
“Program ini bukan sekadar membuka akses tempat, tapi membuka jalan bagi Karang Taruna untuk ikut mengatasi persoalan sosial, seperti kemiskinan dan kurangnya lapangan kerja. Ketika SDM-nya kuat, pemuda Jakarta bisa bersinergi dengan pelaku usaha dan jadi bagian dari solusi,” kata Akmal.
Ia juga menyinggung potensi kolaborasi dengan berbagai pihak seperti Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jakarta. Terlebih, Ketua M
ajelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) saat ini berasal dari kalangan pengusaha, dan diharapkan menjadi jembatan antara Karang Taruna dengan sektor bisnis dalam pengembangan UMKM dan kegiatan EO berbasis pemuda.Akmal memastikan Karang Taruna DKI Jakarta siap menjadi bagian dari pembangunan sosial yang inklusif. Ia pun memverifikasi bahwa program 100 Hari Gubernur sudah berjalan dan dirasakan langsung manfaatnya oleh pemuda Jakarta.
“Kami memverifikasi bahwa program 100 Hari Pak Gubernur dalam rangka aktivasi, verified. Dengan adanya dukungan ini, kami bisa aktif tanpa harus memikirkan biaya sewa tempat. Sekarang kami akan menunjukkan bahwa Karang Taruna Jakarta bisa berkontribusi nyata bagi masyarakat,” tandasnya.