Dishub Pastikan Penggunaan Lay Bay Tetap Optimal Dukung Kenyamanan Pengguna Transporasi Umum

Sabtu, 01 Maret 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 831

Dishub DKI Tegaskan Lay Bay di Stasiun Dibangun untuk Kenyamanan Warga

(Foto: Istimewa)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta terus berkomitmen mewujudkan ketertiban umum dalam berlalu lintas demi kenyamanan warga, termasuk dalam hal pengaturan di sekitar tempat pemberhentian transportasi umum, seperti stasiun MRT.

"memastikan pengawalan dapat berjalan lancar,"

Untuk mengatur alur drop off penumpang, fasilitas lay bay dibuat agar tidak terjadi penumpukan penumpang yang berpotensi menyebabkan kemacetan.

Lay bay disediakan sebagai tempat berhenti sementara bagi kendaraan yang akan menurunkan penumpang. Namun, dalam kondisi tertentu, seperti saat kondisi sibuk pada pagi dan sore hari, lay bay berpotensi mengalami over capacity karena volume kendaraan berlebih atau berhenti cukup lama yang memicu antrean panjang.

Seperti antrean di Stasiun MRT Lebak Bulus pada Selasa (25/2) pagi. Hal ini terjadi akibat volume kendaraan yang padat di area lay bay.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo menerangkan, saat itu Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno harus turun lebih cepat dari mobil karena antrean panjang yang sudah terjadi sebelum ia dan rombongan tiba.

"Tidak ada pengondisian untuk mengosongkan jalur antrean. Melihat antrean yang cukup panjang, Pak Wagub langsung turun agar lebih cepat menaiki MRT dari stasiun Lebak Bulus menuju Bundaran HI. Kemudian, mobil rangkaian yang membawa Wagub Rano dan rombongan diarahkan langsung bergerak menuju Balai Kota," terang Syafrin Liputo, Sabtu (1/3).

Meski demikian, Syafrin menerangkan, pihaknya akan terus berkoordinasi terkait kegiatan pengawalan di tempat umum dengan tetap memprioritaskan kenyamanan publik.

"Tentunya ini jadi bahan evaluasi bagi kami bersama semua pihak untuk mengatur aspek teknis dalam pengawalan maupun setelahnya agar tidak mengganggu kenyamanan warga. Karena ini merupakan fasilitas publik, tentu publik pula yang harus jadi prioritas," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Wagub Rano Tinjau Fasilitas MRT dan Transjakarta

Wagub Rano Tinjau Fasilitas MRT dan Transjakarta

Selasa, 25 Februari 2025 790

Konsisten Terhadap Layanan yang Berstandar Internasional,

Keterangkutan MRT Jakarta Tembus 111 Ribu Penumpang per Hari

Selasa, 25 Februari 2025 552

Pengembangan Kawasan Parkir di Pasar Jumat Dilakukan Bertahap

Pengembangan Kawasan Parkir di Pasar Jumat Dilakukan Bertahap

Kamis, 27 Februari 2025 705

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469098

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308156

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284400

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261035

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196650

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik