Dishub Pastikan Penggunaan Lay Bay Tetap Optimal Dukung Kenyamanan Pengguna Transporasi Umum

Sabtu, 01 Maret 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 1506

Dishub DKI Tegaskan Lay Bay di Stasiun Dibangun untuk Kenyamanan Warga

(Foto: Istimewa)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta terus berkomitmen mewujudkan ketertiban umum dalam berlalu lintas demi kenyamanan warga, termasuk dalam hal pengaturan di sekitar tempat pemberhentian transportasi umum, seperti stasiun MRT.

"memastikan pengawalan dapat berjalan lancar,"

Untuk mengatur alur drop off penumpang, fasilitas lay bay dibuat agar tidak terjadi penumpukan penumpang yang berpotensi menyebabkan kemacetan.

Lay bay disediakan sebagai tempat berhenti sementara bagi kendaraan yang akan menurunkan penumpang. Namun, dalam kondisi tertentu, seperti saat kondisi sibuk pada pagi dan sore hari, lay bay berpotensi mengalami over capacity karena volume kendaraan berlebih atau berhenti cukup lama yang memicu antrean panjang.

Seperti antrean di Stasiun MRT Lebak Bulus pada Selasa (25/2) pagi. Hal ini terjadi akibat volume kendaraan yang padat di area lay bay.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo menerangkan, saat itu Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno harus turun lebih cepat dari mobil karena antrean panjang yang sudah terjadi sebelum ia dan rombongan tiba.

"Tidak ada pengondisian untuk mengosongkan jalur antrean. Melihat antrean yang cukup panjang, Pak Wagub langsung turun agar lebih cepat menaiki MRT dari stasiun Lebak Bulus menuju Bundaran HI. Kemudian, mobil rangkaian yang membawa Wagub Rano dan rombongan diarahkan langsung bergerak menuju Balai Kota," terang Syafrin Liputo, Sabtu (1/3).

Meski demikian, Syafrin menerangkan, pihaknya akan terus berkoordinasi terkait kegiatan pengawalan di tempat umum dengan tetap memprioritaskan kenyamanan publik.

"Tentunya ini jadi bahan evaluasi bagi kami bersama semua pihak untuk mengatur aspek teknis dalam pengawalan maupun setelahnya agar tidak mengganggu kenyamanan warga. Karena ini merupakan fasilitas publik, tentu publik pula yang harus jadi prioritas," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Wagub Rano Tinjau Fasilitas MRT dan Transjakarta

Wagub Rano Tinjau Fasilitas MRT dan Transjakarta

Selasa, 25 Februari 2025 1064

Konsisten Terhadap Layanan yang Berstandar Internasional,

Keterangkutan MRT Jakarta Tembus 111 Ribu Penumpang per Hari

Selasa, 25 Februari 2025 1352

Pengembangan Kawasan Parkir di Pasar Jumat Dilakukan Bertahap

Pengembangan Kawasan Parkir di Pasar Jumat Dilakukan Bertahap

Kamis, 27 Februari 2025 1184

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 957

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 973

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 641

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1743

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 1013

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks