BPBD DKI Ajak Swasta Ikut Mitigasi Banjir Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 1460

BPBD DKI Gelar FGD Mitigasi Pencegahan Jakarta Kurangi Banjir

(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, mengajak pihak swasta untuk bersama-sama mencegah dan meminimalisir dampak banjir di Jakarta.

"FGD ini tujuannya membangun pemahaman bersama dan merumuskan upaya mitigasi banjir,"

Sebagai langkah awal membangun kolaborasi ini, BPBD DKI mengadakan focus group discussion (FGD) yang melibatkan kalangan akademisi, swasta, organisasi masyarakat, warga, LSM dan perangkat pemerintahan terkait. 

Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai 2 Gedung Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Senin (2/12) ini, diikuti 100 peserta.

Kepala Pelaksana BPDB DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, sinergisitas dengan pihak swasta merupakan proyek perubahan untuk mengatasi dampak banjir secara komprehensif, termasuk penataan kawasan bantaran kali.

"FGD ini tujuannya membangun pemahaman bersama dan merumuskan upaya mitigasi banjir," katanya.

Dijelaskan Isnawa, secara spesifik FGD ini membahas upaya dan kelanjutan penanganan normalisasi bantaran kali Ciliwung di wilayah RW 03 dan RW 07 Kelurahan Rawa Jati, Pancoran, Jakarta Selatan.  

Menurut Isnawa, saat ini telah ada pihak swasta yakni PT Jababeka yang telah menyatakan komitmen mendukung penataan di kawasan tersebut. Keseriusan partisipasi PT Jababeka juga telah disampaikan secara tertulis kepada Penjabat Gubernur DKI Jakarta,Teguh Setyabudi.

Karena itu, ungkap Isnawa,  dalam FGD ini dibahas tentang penyusunan draft MoU Pemprov DKI dengan PT Jababeka, serta prospek tempat tinggal dan pekerjaan warga Rawa Jati setelah normalisasi.

Pelibatan sektor swasta dalam penataan bantaran kali di Rawa Jati ini, menurut Isnawa, akan sangat membantu meringankan beban APBD Provinsi DKI Jakarta.

"FGD ini akan lebih tajam merumuskan regulasi dan mengeksplor pembangunan sesuai kebutuhan warga. Bila pilot project ini maksimal, bisa dikembangkan ke kawasan lain di Jakarta," tegasnya.

Sementara, Asisten Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang DKI Jakarta, Vera Revina Sari, berharap kolaborasi dengan pihak swasta untuk mengatasi dan mengurangi dampak banjir yang digagas BPBD ini bisa berjalan lancar dengan hasil maksimal.  

"Saya melihat pentingnya kolaborasi semua pihak menghadapi bencana. Karan itu saya berharap proyek ini berjalan lancar," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Diskominfotik DKI Gelar FGD Penyusunan Masterplan Smart City

Dinas Kominfotik DKI Adakan FGD Penyusunan Rencana Aksi Smart City

Selasa, 12 November 2024 1165

FGD Batch II BPS DKI Libatkan OPD dan Media

FGD Batch II BPS DKI Libatkan OPD dan Media

Rabu, 18 September 2024 1432

BPS DKI Gelar FGD Indeks Harga Produsen tahun 2024

BPS DKI Gelar FGD Indeks Harga Produsen 2024

Senin, 21 Oktober 2024 1418

BPBD Pastikan Penanganan Genangan Ditarget Surut Secepatnya

BPBD Pastikan Penanganan Genangan Ditarget Surut Secepatnya

Kamis, 28 November 2024 1144

BERITA POPULER
Ribuan Satuan Pendidikan di Jakarta Ikuti Urban Sustainability Education 2025

1.799 Pelajar Ikuti Urban Sustainability Education 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 2398

Pramono Anung Melaunching PAM Jaya JEKATE Running Series

Pramono Resmikan Ceremony Kick Off PAM Jaya JEKATE Running Series

Minggu, 07 Desember 2025 1267

Gubernur Pramono beserta jajaran meninjau langsung kondisi tanggul pengaman pantai di Muara Baru

Tinjau Tanggul Pengaman Pantai, Pramono Pastikan Penanganan Rob Jadi Prioritas

Senin, 08 Desember 2025 965

Seorang warga menggunakan payung berjalan saat cuaca hujan

Hujan Diprediksi Basahi Jakarta Hari Ini

Kamis, 04 Desember 2025 1630

Pramono menggunakan QRIS Tap untuk memasuki Stasiun LRT Pegangsaan Dua

Pramono Resmikan QRIS Tap dan Ruang Baca di Stasiun LRT Pegangsaan Dua

Kamis, 04 Desember 2025 1421

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks