Atlet karate asal DKI Jakarta sudah berhasil meraih dua medali emas di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVI di Palembang, Sumatera Selatan.

Manajer Tim Karate DKI Jakarta, Uha Suhari mengatakan, pada pertandingan untuk cabang olahraga (cabor) Karate di hari pertama, Rabu (30/8), raihan medali emas masing-masing diperoleh Nadlima Layla di nomor Kata Perorangan Putri dan Muhammad Aiko Zaiko di nomor Kata Perorangan Putra.

"Selain dua medali emas, atlet Karate DKI Jakarta juga berhasil meraih satu medali perak atas nama Rafenisia Claudia di nomor Komite Putri +56 Kilogram," ujarnya, di lokasi pertandingan, Asrama Haji Sumatera Selatan, Rabu (30/8) malam.

Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh atlet, pelatih, dan ofisial yang telah bekerja dengan luar biasa di hari pertama pertandingan cabor Karate.

"Saya merasa bangga dengan seluruh tim cabor Karate DKI Jakarta, tadi bahkan karena senangnya atlet peraih medali saya berikan juga uang apresiasi. Ini menjadi momen untuk menunjukkan hasil latihan dengan prestasi, jangan sia-siakan," ungkapnya.

Uha menjelaskan, untuk cabor Karate total mempertandingkan sebanyak 17 nomor baik untuk putra maupun putri.

"DKI Jakarta mengirim total sebanyak 18 atlet di cabor Karate terdiri dari 11 putra dan tujuh putri," terangnya.

Ia memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Jakarta agar cabor Karate menjadi Juara Umum di Popnas XVI.

”Tahun lalu kita berhasil menjadi Juara Umum untuk cabor Karate. Semoga tahun ini DKI kembali bisa menjadi yang terbaik," imbuhnya.

Sementara itu, atlet Karate DKI peraih medali emas, Nadlima Layla mengaku sangat bersyukur, senang sekaligus terharu karena sudah berhasil mempersembahkan medali emas untuk Jakarta.

"Terima kasih dan rasa syukur saya kepada Allah. Terima kasih kepada kedua orang tua, khususnya almarhumah ibu saya, Pak Uha selalu Manager Tim Karate, pelatih, ofisial, dan kawan-kawan yang sudah mendukung serta mendoakan saya," ucapnya.

Hal senada disampaikan atlet Karate putra peraih medali emas, Muhammad Akio Zaiko. Akio mengaku tidak menyangka bisa meraih medali emas di Popnas XVI.

"Lawan saya saat final sangat kuat, saya sudah beberapa kali bertanding melawan dia dan selalu kalah. Tapi, Alhamdulillah pada Popnas XVI ini saya bisa mengalahkannya dan meraih medali emas," tandasnya.