Suhaimi Ingin Kearifan Lokal di Condet Bisa Lestari dan Berkembang

Senin, 04 Juli 2022 Reporter: Anita Karyati Editor: Budhy Tristanto 1772

Suhaimi Ingin Kearifan Lokal di Condet Bisa Lestari dan Berkembang

(Foto: Anita Karyati)

Legislator Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta, Abdurahman Suhaimi, berkomitmen mendukung kearifan lokal di kawasan Condet, Jakarta Timur, bisa terus lestari dan berkembang.

Saya berharap ada studi dan grand design yang bisa menjadi acuan 

Suhaimi mengatakan, untuk menjaga kearifan lokal di kawasan Condet diperlukan payung hukum atau regulasi. Sehingga, dengan adanya aturan melekat ini bisa menjadi rujukan yang tepat.

"Saya berharap ada studi dan grand design yang bisa menjadi acuan agar kawasan Condet ini betul-betul layak dan bisa menjadi cagar budaya," ujarnya, saat melakukan reses di RW 01, Kelurahan Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (4/7).

Suhaimi menjelaskan, kearifan lokal di Condet ini tidak hanya terkait seni dan budaya saja tapi juga kuliner, termasuk adanya Salak Condet yang menjadi salah satu ciri khas di Jakarta.

"Dalam era perkembangan zaman saat ini, tentu ini perlu menjadi perhatian kita bersama. Bagaimana kita melestarikan ciri khas di sini, termasuk Salak Condet agar jangan sampai punah," terangnya.

Menurutnya, masyarakat Betawi kental dengan stigmanya yang pandai seni bela diri dan religius. Untuk itu, peran dari tokoh-tokoh masyarakat Betawi setempat dalam menjaga kultur masyarakatnya sangat perlu diapresiasi.

"Sebagai Wakil Rakyat dari Dapil V Jakarta Timur, tentu saya ingin terus berkolaborasi dengan warga di Condet agar budaya-budaya yang baik ini bisa terus dijaga," ungkapnya.

Ia berharap, Perda 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Kebudayaan Betawi bisa terus diimplementasikan dengan baik dan lebih dioptimalkan, agar masyarakat Betawi tidak merasa perda itu hanya sekadar disahkan. Tapi, betul-betul terlaksana dengan baik meskipun secara bertahap.

"Salah satunya melalui penamaan 22 jalan dengan tokoh Betawi," ucapnya.

Sementara itu, tokoh masyarakat Condet, Arifin menginginkan agar Condet sebagai Kawasan Strategis Sosial Budaya bisa masuk dalam Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).

"Ini sangat penting agar Condet dengan kearifan lokalnya bisa terus terjaga. Kalau ada wilayah lain di Jakarta menjadi sentra bisnis, kita ingin di sini menjadi sentra seni budaya yang menunjang sektor pariwisata di Jakarta," tandasnya.

Untuk diketahui, dalam pelaksanaan reses ini turut dihadiri Camat Kramat Jati, Rudy Syahrul; Kasie Perlindungan Cagar Budaya Sudin Kebudayaan Jaktim, Iyan Iskandar; serta tokoh masyarakat dan warga setempat.

BERITA TERKAIT
Tokoh Betawi Condet Sambut Hangat Perubahan Nama Jalan di Jakarta

Tokoh Masyarakat Condet: Perubahan Nama Jalan di Jakarta Patut Diapresiasi

Rabu, 29 Juni 2022 2655

Pemprov DKI Abadikan Tokoh Betawi Dan Jakarta Sebagai Nama Jalan

Dokumentasikan Sejarah pada Ruang Publik, Pemprov DKI Abadikan Tokoh Betawi dan Jakarta Sebagai Nama Jalan, Gedung dan Zona Khusus

Selasa, 21 Juni 2022 3026

Pangan Murah di RPTRA Muara Condet Diserbu Warga

Pangan Murah di RPTRA Muara Condet Diserbu Warga

Kamis, 14 April 2022 4000

BERITA POPULER
Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 3448

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 3043

Direktur Keuangan dan SDM Perumda Dharma Jaya, Deni Alfianto Amris

Dharma Jaya Tegaskan Komitmen Jaga Transparansi dan Akuntabilitas

Sabtu, 13 September 2025 2834

Dia alat berat digunakan dalam pengerjaan normalisasi Embung Taman Salix

Embung di Taman Salix Dikeruk

Jumat, 12 September 2025 3092

vaksin campak

Respon Cepat Dinkes Atasi Campak Diapresiasi Dewan

Jumat, 12 September 2025 3019

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks