DPRD DIY Puji Pertanian Perkotaan di Jakarta

Kamis, 20 Februari 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1545

DPRD DIY Puji Pertanian Perkotaan di Jakarta

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Legislator dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memuji pelaksanaan urban farming atau pertanian perkotaan di Jakarta

Sangat bagus dan membantu pemerintah,

Apresiasi dan rasa kagum akan hal itu disampaikan setelah mereka meninjau langsung sejumlah lokasi pertanian perkotaan seperti, di Kelurahan Kebayoran Lama Selatan yang dikelola Kelompok Tani (Poktan) Seruni Indah, dan Gang Hijau di RW 09, Kelurahan Grogol Selatan.

Wakil Ketua DPRD DIY, Anton Prabu Semendawai mengatakan, banyak migrasi profesi dari petani ke profesi lainnya di DIY. Akan tetapi, di Jakarta justru sebaliknya, banyak warganya mulai berminat menjadi petani kota, terutama dengan menggerakan komunitas pemuda (karang taruna) dan PKK untuk memanfaatkan pekarangan.

"Ada banyak yang memanfaatkan pekarangan dengan bercocok tanam baik dengan hidroponik maupun budidaya pertanian konvensional di Jakarta. Sangat bagus dan membantu pemerintah," ujarnya, Kamis (20/2).

Sementara itu, anggota DPRD DIY, Hanum Salsabiela Rais menambahkan, meski sudah diberikan bantuan sarana produksi (saprodi) oleh pemerintah, petani kerap lupa pembibitan setelah panen. Sebaliknya, di Jakarta, petani kota diberikan bantuan benih dan bibit, sebagian besar mampu bisa bertahan hingga terus berkembang dengan baik.

"Pada kesempatan ini kami juga ingin mengetahui konsep pengembangan agrowisata di Jakarta dan pengendalian inflasi yang sangat baik di sini," terangnya.

Kepala Bidang Pertanian Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta, Mujiati mengatakan, penerapan pertanian perkotaan di Jakarta tertuang dalam Instruksi Gubernur Nomor 14 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Pertanian Perkotaan dan Desain Besar Pertanian Perkotaan 2018-2030.

"Dinas KPKP melalui petugas yang ada di tingkat kecamatan terus melakukan pendampingan kepada warganya mulai dari cara menyemai, melakukan pembibit, olahan hasil panen, sampai pada pengemasan dan pemasaran hasil pertanian," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Dinas KPKP Optimalisai TTIC dan TTI Jaga Kestabilan Harga Pangan

Dinas KPKP Optimalkan Toko Tani Indonesia Jaga Stabilitas Harga Pangan

Selasa, 18 Februari 2020 2462

DPRD Musi Banyuasin Pelajari Pertanian Perkotaan di Jakarta

DPRD Musi Banyuasin Pelajari Pertanian Perkotaan di Jakarta

Kamis, 13 Februari 2020 2720

 Dinas KPKP Panen Jagung Manis dan Kacang Panjang di Ciangir

Dinas KPKP Panen 718 Kilogram Jagung

Rabu, 19 Februari 2020 2796

BERITA POPULER
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino memberi keterangan pers setelah Rapimgab

Wibi Berharap Pansus Hasilkan Perda yang Jadi Kebanggaan Jakarta

Jumat, 17 Oktober 2025 1071

Personel Gabungan Bersihkan Tumpukan Sampah di Rawa Terate

Personel Gabungan Grebek Sampah di Rawa Terate

Kamis, 16 Oktober 2025 1119

Suasana kegiatan Jakarta Walking Tour Festival 2025 di Pulau Sepa dan Pulau Macan

Telusuri Sejarah, Budaya, dan Keunikan Lokal Lewat Jakarta Walking Tour Festival 2025

Senin, 20 Oktober 2025 545

DKI Jakarta Juara Umum Kreativisia 2025 Palembang

DKI Jakarta Juara Umum Kreativesia 2025 di Palembang

Minggu, 19 Oktober 2025 650

Petugas TMR menjelaskan tentang binatang yang aktif di malam hari kepada pengunjung

Uji Coba Wisata Malam ‘Night at The Ragunan Zoo’ Kembali Digelar Sabtu Ini

Jumat, 17 Oktober 2025 792

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks