Sudin Kehutanan Jaksel Pangkas 102 Pohon di 14 Titik

Senin, 02 Desember 2019 Reporter: Rezki Apriliya Iskandar Editor: Andry 1417

Sudin Kehutanan Jaksel Pangkas 102 Pohon di 14 Titik

(Foto: Rezki Apriliya Iskandar)

Suku Dinas (Sudin) Kehutanan Jakarta Selatan rutin melakukan pemangkasan pohon yang berpotensi rawan tumbang.

Ini kegiatan rutin yang kami lakukan,

Hari ini, 102 pohon jenis beringin, glodokan, tanjung, mahoni, angsana, ketapang dan trembesi di 14 titik dipangkas 99 personel Suku Dinas Kehutanan Jakarta Selatan.

"Ini kegiatan rutin yang kami lakukan. Pemangkasan dilakukan di 14 titik di seluruh kecamatan di Jakarta Selatan," ujar Bambang Muhirdan, Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Kehutanan Jakarta Selatan, Senin (2/12).

Bambang mengatakan, dalam setiap pemangkasan pohon, para personel di lapangan dibekali gergaji mesin, golok, tambang dan pengaman. Pohon yang dipangkas umumnya telah berkondisi rindang dan terlalu tinggi.

"Kalau pohonnya sudah terlalu rindang, kita kurangi supaya tidak terlalu berat," tandasnya.  

BERITA TERKAIT
 20.763 Pohon di Jaksel Sudah Dipangkas

20.763 Pohon di Jaksel Sudah Dipangkas

Sabtu, 26 Oktober 2019 1839

Januari - September, 6.164 Pohon di Jakbar di Toping

6.164 Pohon di Jakbar Sudah Dipangkas

Senin, 21 Oktober 2019 1650

BERITA POPULER
Kanwil Kemenkum Jakarta berikan penyuluhan hukum di Kelurahan Tamansari

Kanwil Kemenkum DKI Beri Penyuluhan Hukum dan Kesehatan Gratis di Tamansari

Rabu, 19 November 2025 986

Warga Diminta Waspadai ISPA di Musim Pancaroba

Warga Diminta Waspada ISPA di Musim Pancaroba

Kamis, 13 November 2025 2112

RPPLH Jakarta, Tantangan Lingkungan Hidup

Tantangan Lingkungan Makin Kompleks, Jakarta Susun RPPLH

Jumat, 14 November 2025 1099

Presentasi E-Monev KIP 2025

31 Kelurahan Ikut Tahap Presentasi E-Monev KIP 2025

Senin, 17 November 2025 700

Penataan Kawasan TW IV di Kelurahan Kebagusan

Warga Apresiasi Penataan Kawasan Unggulan di Kebagusan

Rabu, 19 November 2025 416

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks