Melihat Eksistensi Perajin Ondel-ondel di Utan Panjang

Jumat, 19 April 2019 Reporter: Maulana Khamal Macharani Editor: Toni Riyanto 5305

Melihat Eksistensi Perajin Ondel-ondel di Utan Panjang

(Foto: Maulana Khamal Macharani)

Sejak tahun 1985 Supandi sudah memulai usaha untuk membuat ondel-ondel dan melestarikan seni buaya Betawi melalui Sanggar Utan Panjang di Jalan Utan Panjang Timur, RT 04/06, Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Saya akan terus bertahan

Saat ini lantaran usia dan kondisi kesehatannya yang semakin menurun, usaha tersebut diteruskan oleh Ansor (36) putra ketiganya.

Ditemui beritajakarta.id, Ansor mengatakan, dirinya bertekad meneruskan usaha yang sudah dirintis orang tuanya karena ingin seni budaya Betawi, termasuk ondel-ondel bisa terus lestari dan nikmati generasi muda.

"Untuk membuat ondel-ondel saya belajar langsung dari bapak. Sekarang saya kembangkan sendiri dari segi ukurannya agar lebih bervariatif," ujarnya, beberapa waktu lalu.

Ansor menjelaskan, ondel-ondel yang diproduksinya biasa digunakan sebagai pajangan, baik di gedung milik pemerintah maupun rumah warga.

"Harganya beragam, mulai Rp 5 juta sampai Rp 10 juta tergantung ukuran," terangnya.

Ia menambahkan, selain produksi ondel-ondel utuh, dirinya juga memproduksi topeng dan kepala ondel-ondel berbahan fiberglass yang juga berfungsi untuk pajangan.

"Peminatnya lumayan banyak meski tak seperti dulu. Bahan-bahan pembuatan topeng saat ini juga masih cukup mudah didapat," ungkapnya.

Ansor berharap, keahliannya dalam membuat ondel-ondel bisa terus dikembangkan hingga generasi berikutnya. Sehingga, ondel-ondel tidak hilang ditelan zaman.

"Saya akan terus bertahan menggeluti profesi menjadi perajin ondel-ondel dan pelaku seni budaya Betawi. Mudah-mudahan semakin banyak anak muda di Jakarta yang mau belajar," ucapnya.

Menurutnya, Sanggar Betawi Utan Panjang juga menyediakan jasa untuk atraksi Palang Pintu, Gambang Kromong, Marawis, dan yang lainnya.

"Saya bersyukur, sanggar masih dilibatkan mengisi acara yang diselenggarakan pemerintah. Adanya pentas-pentas itu akan membuat kami lebih bisa bertahan karena ini menjadi bagian dari profesi," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Souvenir Ondel-ondel Nemin Tuih Siap Diekspor ke Mancanegara

Menengok Keindahan Suvenir Ondel-ondel Nemin Tuih

Rabu, 27 Maret 2019 5420

Bazar Kewirausahaan Jakpus Hadirkan Produk Kriya Murid SLBN 3

Bazar Kewirausahaan Jakpus Hadirkan Produk Kriya Murid SLBN 3

Kamis, 04 April 2019 2630

Warga Marunda Manfaatkan Limbah Jadi Suvenir

Warga Marunda Manfaatkan Barang Bekas Jadi Suvenir

Rabu, 03 April 2019 3260

BERITA POPULER
Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 2116

Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 2354

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 1656

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 2269

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 2281

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks