Dailami: Jakarta Masih Menyimpan Banyak Potensi 

Rabu, 11 Mei 2022 Reporter: Yudha Peta Ogara Editor: Erikyanri Maulana 4095

Dailami: Jakarta Masih Menyimpan Banyak Potensi

(Foto: doc)

Dalam era perkembangan pembangunan saat ini, Jakarta memiliki potensi banyak yang masih bisa terus dioptimalkan. Tidak hanya dari sisi historis, tapi juga kondisi geografis atau alamnya.

Tempatnya bagus dan masih sangat asri

Senator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPD) RI, Dailami Firdaus mengungkapkan, di bantaran Kali Ciliwung, Lenteng Agung, Jakarta Selatan masih ada potensi wisata berbasis lingkungan, Kedung Gede.

"Tempatnya bagus dan masih sangat asri, saya sudah ke sana," ujarnya, Rabu (11/5).

Menurutnya, wilayah-wilayah lain di Jakarta juga masih menyimpan potensi besar yang harus digali, dikembangkan, dibina dan dimanfaatkan untuk kepentingan warga sekitar maupun masyarakat luas.

"Wilayah-wilayah itu bisa dijadikan wisata berbasis lingkungan yang bisa dikelola oleh masyarakat sekitar yang merupakan orang asli Jakarta atau Betawi," terangnya.

Ia menambahkan, Jakarta memiliki banyak potensi terutama berbasis masyarakat dan lingkungan. Untuk itu, diperlukan kepekaan dan perhatian untuk mengangkat potensi tersebut.

"Perlu kolaborasi kita semua untuk turun dan turut ambil bagian untuk mewujudkan Jakarta Maju, Bermartabat dan Bahagia Warganya," ungkap Senator dari daerah pemilihan (Dapil) DKI Jakarta itu.

Dailami menjelaskan, selain kemajuan dalam hal ekonomi, pembangunan dan teknologi, Jakarta masih mempunyai pekerjaan rumah untuk memajukan masyarakat yang berbasis lingkungan dan kebudayaan.

"Kita harus saling bergandeng tangan untuk memujudkan hal ini," ucap Bang Dai, sapaan akrabnya.

Seperti yang kita ketahui, lanjutnya, Jakarta merupakan kota yang paling maju di Indonesia dalam berbagai hal. Mulai dari pembangunan, transportasi hingga ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun, kemajuan tersebut diharapkan tidak sampai menghilangkan jati diri dari masyarakat aslinya.

"Saya sebagai Senator asli Betawi menaruh perhatian besar terhadap eksistensi dari masyarakat Betawi. Terutama, agar mendapatkan status sebagai masyarakat inti Jakarta dalam revisi Undang Undang Nomor 29 Tahun 2007," tandasnya.

BERITA TERKAIT
 5.451 Wisatawan Kunjungi Museum Kebaharian di Libur Lebaran

5.451 Wisatawan Kunjungi Museum Kebaharian Saat Libur Lebaran

Senin, 09 Mei 2022 2195

Layanan Bus Wisata Transjakarta Selama Libur Lebaran Diminati

Layanan Bus Wisata Transjakarta Libur Lebaran Diminati

Senin, 09 Mei 2022 2445

Tujuh Hari Libur Lebaran, 386.000 Wisatawan Kunjungi Ancol

Tujuh Hari Libur Lebaran, 386.000 Wisatawan Kunjungi Ancol

Minggu, 08 Mei 2022 1698

BERITA POPULER
Ribuan Satuan Pendidikan di Jakarta Ikuti Urban Sustainability Education 2025

1.799 Pelajar Ikuti Urban Sustainability Education 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 2350

Pramono Anung Melaunching PAM Jaya JEKATE Running Series

Pramono Resmikan Ceremony Kick Off PAM Jaya JEKATE Running Series

Minggu, 07 Desember 2025 1226

Gubernur Pramono beserta jajaran meninjau langsung kondisi tanggul pengaman pantai di Muara Baru

Tinjau Tanggul Pengaman Pantai, Pramono Pastikan Penanganan Rob Jadi Prioritas

Senin, 08 Desember 2025 950

Seorang warga menggunakan payung berjalan saat cuaca hujan

Hujan Diprediksi Basahi Jakarta Hari Ini

Kamis, 04 Desember 2025 1581

Gubernur Pramono memberikan keterangan usai tinjau tanggul di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara

Pramono Pastikan Jakarta Hadir Bantu Korban Bencana Sumatra

Senin, 08 Desember 2025 822

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks