1.000 Warga Divaksin di Ponpes Minhaajurrosyidin Lubang Buaya

Kamis, 22 Juli 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 2618

1.000 Warga Divaksin di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin Lubang Buaya

(Foto: Nurito)

Sebanyak 1.000 warga usia 12 tahun ke atas mendapatkan layanan vaksinasi yang digelar di Padepokan Pencak Silat PB Persinas ASAD Pesantren Minhaajurrosyidin, Jl SPG7 Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (22/7). Kegiatan ini melibatkan 40 tenaga kesehatan dari puskesmas.

Kami senang bisa berkontribusi membantu pemerintah dalam program vaksinasi

Ketua Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin, KH Muhammad Asy' Ari Akbar mengatakan, kegiatan vaksinasi di pondok pesantren ini sudah dilakukan sejak 14 Juni lalu. Mulai Kamis (22/7) hari ini, vaksinasi masuk dosis kedua. 

"Alhamdulillah, kami memiliki padepokan pencak silat berukuran 60x40 meter persegi. Karena tempatnya luas, pihak kecamatan dan Puskesmas minta kami untuk partisipasi menggelar layanan vaksinasi. Kami senang bisa berkontribusi membantu pemerintah dalam program vaksinasi," papar KH Asy' Ari.

Selain lokasi padepokan silat, jelas KH Asy' Ari, pihaknya juga menyediakan sarana prasarana pendukung seperti meja, kursi, sound sistem, area parkir dan sarana kebersihan.

"Dengan adanya layanan ini, seluruh santri, guru, petugas kebersihan dan keamanan serta pengasuh pondok pesantren bisa ikut divaksin. Sehingga di pondok pesantren ini sudah tercipta herd immunity," tuturnya.

Camat Cipayung, Fajar Eko Satrio menjelaskan, selain Pesantren Minhaajurrosyidin, layanan vaksinasi juga digelar di Pesantren Al Hamid. Kemudian di Puskesmas Kelurahan Cilangkap, Ceger, Setu dan Bambu Apus I, RS Adhyaksa dan RSUD Cipayung, Klinik Asomadiyah dan SMKN 24 Cipayung.

Layanan di Pesantren Minhaajurrosyidin, lanjut Fajar, setiap hari ditargetkan 800 orang divaksin dosis kedua dan 500 divaksin dosis pertama. Sementara di Ponpes Al Hamid setiap hari ditargetkan untuk dosis pertama dan kedua, masing-masing 500 orang.

Kemudian di masing-masing puskesmas kelurahan ada 150 dosis pertama dan 150 dosis kedua.

Sedangkan di RS Adhyaksa disiapkan kuota 300 orang per hari, RSUD Cipayung 250 orang, Klinik Asomadiyah rata-rata 50 orang dan SMKN 24 ditarget 500 orang per hari.

"Target harian vaksinasi di Kecamatan Cipayung 3.300 warga. Kami dorong lurah menggerakkan warganya agar divaksin. Dengan mendatangi sentra layanan vaksinasi yang ada di lingkungan sekitarnya," lanjut Fajar.

Untuk mencapai target harian yang ditetapkan, kata Fajar, pihaknya menggandeng beberapa stakeholder. Di antaranya Yayasan T Care dan Perguruan Pendidikan Andalusia Bambu Apus.

"Kami juga akan menggandeng ACS Setu, PT Sayana Integra dan pihak ketiga lainnya. Termasuk dari alumni-alumni sekolah yang bisa membantu program vaksinasi," tandasnya.

BERITA TERKAIT
700 Siswa SMP Negeri 55 Jakarta Telah Mendapatkan Vaksin Dosis Pertama

700 Pelajar Divaksin di Sentra Vaksinasi SMP Negeri 55 Jakarta Utara

Kamis, 22 Juli 2021 2534

Vaksinasi di Kecamatan Pulogadung Capai 49,30 Persen

Vaksinasi di Kecamatan Pulogadung Capai 49,30 Persen

Rabu, 21 Juli 2021 1668

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 866

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 905

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1688

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 961

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1114

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks