Pembahasan KUA-PPAS di Komisi A Rampung

Rabu, 06 November 2019 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1514

Pembahasan KUA-PPAS di Komisi A Rampung

(Foto: Reza Hapiz)

Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta telah merampungkan rapat pembahasan serta pendalaman Rancangan Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2020 dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bidang pemerintahan.

Banyak hal yang kita ingin dihidupkan kembali,

Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Inggard Joshua mengatakan, pada rapat tersebut, Komisi A memastikan rasionalisasi anggaran yang dirancang oleh Eksekutif. Selain itu, dewan juga menyampaikan masukan serta aspirasi di masyarakat yang belum terpenuhi.

"Pembahasan KUA-PPAS sudah selesai. Ada beberapa masukan kami seperti, standarisasi pembangunan kelurahan dan kecamatan agar menjadi program prioritas sesuai RPJMD," ujarnya, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/11).

Inggard menjelaskan, Komisi A meminta Eksekutif agar kegiatan-kegiatan yang menyangkut kepentingan dan bermanfaat langsung bagi masyarakat supaya dipertimbangkan untuk tidak diefisiensi.

"Banyak hal yang kita ingin dihidupkan kembali, yang efisiensi itu jangan yang mengarah kepada kepentingan masyarakat," terangnya.

Menurutnya, pada rapat pembahasan dan pendalaman KUA-PPAS dewan memastikan segala jenis bentuk kegiatan memberikan manfaat bagi masyarakat.

"Jangan sampai tidak sesuai. Harus kita bandingkan antara manfaat dan pengeluaran," ungkapnya.

Ia menambahkan, salah satu masukan yang disampaikan adalah kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berkaitan dengan upaya sterilisasi trotoar dari para pedagang kaki lima (PKL)

"Itu kan menjadi amanat Perda 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum. Kalau untuk PKL atau UKM saya sarankan ada pembelian lahan di dekat lokasi keramaian agar bisa dijadikan lokasi binaan. Mereka juga bisa diakomodir di pusat-pusat perbelanjaan," ucapnya.

Pelebaran trotoar saat ini, kata Ingard, jangan sampai justru disalahgunakan untuk berjualan atau parkir liar. Sehingga, perlu dilakukan penjagaan oleh personel Satpol PP secara maksimal.

"Kalau trotoar nyaman, kita kan berharap semakin banyak orang yang berjalan kaki dengan jarak tempuh dekat dan menggunakan transportasi umum untuk perjalanan jauh," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Komisi D Setujui Penataan Kawasan Monas di Tahun 2020

Komisi D Setuju Usulan Anggaran Dinas CKTRP

Rabu, 06 November 2019 2368

Komisi D Setuju Usulan Restorasi Pantai di Kepulauan Seribu

Komisi D Setuju Usulan Anggaran Restorasi Pantai di Kepulauan Seribu

Selasa, 05 November 2019 2112

Dewan Setuju Usulan 20 Titik Pembangunan Saluran Penghubung Sudin SDA Jakarta Pusat

Komisi D Setujui Usulan Pembangunan 20 Saluran PHB di Jakpus

Selasa, 05 November 2019 1759

Komisi A Lakukan Pendalaman Rancangan KUA-PPAS Satpol PP

Komisi A Lakukan Pendalaman Rancangan KUA-PPAS Satpol PP

Jumat, 01 November 2019 2602

Komisi A Dukung Jumlah PJLP di Jakarta Dipertahankan

Komisi A Setujui Jumlah PJLP Dipertahankan

Kamis, 31 Oktober 2019 11992

BERITA POPULER
Pramono Anung dan Iwan Setiawan memberikan keterangan kepada media setelah pembukaan JEF 2025

Pemprov DKI dan BI Perluas Digitalisasi Pasar di Jakarta

Sabtu, 25 Oktober 2025 3568

Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Oktober 2025

Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Oktober 2025

Senin, 27 Oktober 2025 2384

Pramono Ajak GAPOPIN Jalin Kerja Sama Jaga Kesehatan Mata

Pramono Ajak GAPOPIN Jalin Kerja Sama Jaga Kesehatan Mata

Rabu, 29 Oktober 2025 937

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Saluran Air di Jalan Darmawangsa IV Direvitalisasi

Rabu, 29 Oktober 2025 892

TPU Pondok Ranggon dikunjungi Peziarah

DPRD Dukung Penambahan Lahan Pemakaman

Selasa, 28 Oktober 2025 862

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks