Beragam kegiatan pariwisata tingkat lokal maupun internasional yang diselenggarakan Suku Dinas Pariwisata Jakarta Timur ternyata berdampak positif. Pasalnya, jumlah kunjungan wisatawan ke wilayah ini meningkat hingga 4,5 persen.

"Ada peningkatan jumlah wisatawan hingga 4,5 persen dibanding tahun lalu," kata Deddy Soetardi, Kepala Suku Dinas Pariwisata Jakarta Timur, Minggu (28/12).

Deddy menuturkan, tahun ini tercatat ada 4 juta wisatawan yang mengunjungi Jakarta Timur, sementara tahun lalu 3,8 juta wisatawan. Diharapkan tahun depan jumlah wisatawan yang datang terus melonjak.

Sejumlah lokasi wisata yang menjadi unggulan Jakarta Timur antara lain, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Monumen Pancasila Sakti, Makam Pangeran Jayakarta dan Masjid Assalafiyah, Bursa Batu Aji dan Batu Permata, Bumi Perkemahan Pramuka dan Graha Wisata Cibubur (Buperta) dan berbagai pusat perbelanjaan yang tersebar di 10 kecamatan di Jakarta Timur.

Menurut Deddy, indikator kenaikan jumlah wisatawan terdapat dua aspek, yaitu dibukanya Bandara Halim Perdana Kusuma menjadi bandara internasional dan berkembangnya pusat perbelanjaan sehingga wilayah ini menjadi salah satu lokasi favorit berbelanja.

"Selain obyek wisata, kami memiliki berbagai fasilitas wisata lainnya, seperti hotel berbintang dan beberapa tempat hiburan pendukung," ujar Deddy.