Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mendorong Dinas Lingkungan Hidup (LH) agar memperbanyak pembangunan bio pori di lingkungan permukiman warga Ibukota.

Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Abdul Ghoni mengatakan, selama ini biopori dinilai efektif meminimalisir genangan. Sebab biopori memiliki daya serap air cukup tinggi yang dialirkan ke dalam tanah.

"Nantinya biopori ini bisa dibangun di jalan-jalan lingkungan," ujarnya, Rabu (6/2).

Ia juga meyakini, pembangunan biopori di lingkungan permukiman dapat merangsang warga untuk merubah perilaku membuang sampah sembarangan.

"Apalagi warga Jakarta sekarang diimbau mengurangi penggunaan kantong plastik juga," ucapnya.

Ditemui terpisah, anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta lainnya, Pantas Nainggolan menambahkan, biopori yang dibangun harus disesuaikan dengan perhitungan debit air.

"Kalau bisa paralon yang dipakai dalam biopori berukuran besar agar aliran airnya lebih lancar," tandasnya.