Amankan Harga Beras, DKI Akan Gelar Operasi Pasar

Sabtu, 08 November 2014 Reporter: Nurito Editor: Dunih 5094

Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras Aman

(Foto: doc)

Menjelang Natal dan Tahun Baru 2015, harga beras di pasaran sudah naik sekitar 0,4 persen. Untuk mengantisipasi kenaikan yang lebih tinggi lagi, Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta bersama Divisi Regional (Divre) Bulog DKI Jakarta berencana menggelar operasi pasar beras di lima wilayah ibu kota.

Walau baru 0,4 persen namun kenaikan itu harus diantisipasi

Kepala Dinas KUMKMP DKI, Joko Kundaryo mengakui, adanya rencana operasi pasar beras yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini. Terlebih, harga beras di pasaran sudah merangkak naik, meski baru 0,4 persen. Untuk itu kenaikan harga ini harus diantisipasi sedini mungkin.

Joko menjelaskan, sebelum menggelar operasi pasar, pihaknya lebih dulu mengadakan rapat koordinasi dengan instansi terkait. Dari hasil rapat tersebut, kemudian dilaporkan ke Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama.

 

"Nantinya Gubernur DKI yang melayangkan surat permohonan operasi pasar ke Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian. Kemungkinan operasi pasar dalam minggu ini atau minggu depan, karena harga beras sudah naik. Walau baru 0,4 persen namun kenaikan itu harus diantisipasi. Sebab, jika sudah naik sampai 10 persen maka akan sulit diantisipasi lagi," ujar Joko, Sabtu (8/11).

Rencananya dalam operasi pasar yang digelar pekan depan, DKI akan menyiapkan beras sebanyak 40 ribu ton. Beras sebanyak itu diyakini bisa untuk mengendalikan harga, asalkan waktunya tepat.

Sementara, Ketua Persatuan Pengusaha Pengggilingan Padi (Perpadi) DKI Jakarta, Nelly Sukidi mengatakan, dalam pekan ini memang sudah terjadi kenaikan harga. Namun, rata-rata kenaikannya hanya Rp 100-200 per kilogram. Sehingga kenaikan ini masih dianggap fluktuatif.

"Kalau DKI mau menggelar operasi pasar, silakan saja. Kan DKI punya kebijakan dan parameter sendiri. Kalau kami melihat kenaikan harga saat ini masih fluktuatif dan wajar," kata Nelly.

Disebutkan, harga beras jenis IR3 saat ini berkisar Rp 7.700-7.800 per kilogram. Sebelumnya hanya Rp 7.600 per kilogram. Kemudian IR2 sebelumnya Rp 7.800 per kilogram dan kini Rp 7.900-8.000 per kilogram. Sedangkan IR1 sebelumnya Rp 8.100 kini Rp 8.200-8.300 per kilogram.

BERITA TERKAIT
Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras Aman

Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras Aman

Jumat, 07 November 2014 3388

Gudang Beras Pasar Induk Cipinang Memprihatinkan

Gudang Beras Cipinang Butuh Perbaikan

Kamis, 06 November 2014 5692

beras raskin berkutu istimewa

Raskin Berkutu dan Bau

Minggu, 12 Oktober 2014 5278

Ditangani BPS, Distribusi Raskin Terancam Salah Sasaran

Lurah Tak Dilibatkan dalam Pendataan Penerima Raskin

Selasa, 19 Agustus 2014 5339

beras_raskin_ilustrasi9.jpg

Stok Beras untuk Korban Banjir Aman

Jumat, 24 Januari 2014 3254

BERITA POPULER
Suasana Pelaksanaan kegiatan Jaga Jakarta Penuh Warna

Doa Bersama bagi Aceh dan Sumatera Awali Rangkaian Jaga Jakarta Penuh Warna

Minggu, 30 November 2025 2030

Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta mewakili gubernur menerima Harmony Award 2025

Pemprov DKI Raih Harmony Award 2025

Jumat, 28 November 2025 1451

Pramono Lantik Uus Kuswanto Jadi Sekda DKI

Uus Kuswanto Resmi Dilantik Jadi Sekda Provinsi DKI Jakarta

Senin, 01 Desember 2025 475

Wagub Rani melepas bantuan kemanusiaan untuk korban bencana di Sumatra

Pemprov DKI Kirim Bantuan Kebencanaan ke Pulau Sumatra

Minggu, 30 November 2025 637

Cuaca cerah meliputi Jakarta hari Ini

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan Hari Ini

Rabu, 26 November 2025 1121

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks