Sampah Menumpuk, Kemayoran Minim TPS

Sabtu, 11 Oktober 2014 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Lopi Kasim 5643

Tidak Ada Tps, Kemayoran Darurat Sampah

(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)

Tidak adanya tempat pembuangan sampah (TPS) membuat banyak tumpukan sampah warga berserakan di sekitar Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Alhasil, kondisi tersebut sangat mengganggu warga.

Tugas kita hanya mengangkut dari LPS ke TPS tapi sampai saat ini belum ada TPS-nya jadi langsung dibawa ke Bantargebang

Tumpukan sampah cukup banyak terlihat di Jalan Bungur, Jalan Benyamin Sueb, dan Jalan Serdang yang letaknya tak jauh dari kantor Kecamatan Kemayoran. Akibatnya, banyak jalan yang difungsikan sebagai lokasi pembuangan sampah (LPS).

Kepala Seksi Pengendalian Kebersihan, Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat, Suhama mengatakan, pihaknya kewalahan untuk melakukan pengangkutan sampah karena tidak ada TPS resmi di Kecamatan Kemayoran.

"Tugas kita hanya mengangkut dari LPS ke TPS tapi sampai saat ini belum ada TPS-nya jadi langsung dibawa ke Bantargebang," ujarnya, Sabtu (11/10).

Untuk lahan TPS, kata Suhama, setidaknya dibutuhkan lahan seluas 200 meter persegi. Namun, hal itu belum bisa dipenuhi sehingga sampah banyak menumpuk di jalan raya.

"Seharusnya diangkut setiap pagi, hanya saja itu kan terpencar LPS-nya, untuk teknis silakan ke kasie kebersihan kecamatan," tuturnya.

Kepala Seksi Kebersihan Kecamatan Kemayoran, Rina Yulia Farawati mengatakan, pihaknya melakukan pengangkutan sampah setiap pagi. Hanya saja, ketika kendaraan sudah jalan, masih tetap banyak gerobak sampah yang datang dan buang sampah lagi di jalan.

"Gerobak itu bisa sampai tiga empat kali datang dalam sehari, kita kan cuma angkut pagi hari saja, makanya masih banyak sampah numpuk," ujarnya.

Saat ini, lanjut Suhama, memang tidak ada TPS di Kecamatan Kemayoran, namun pihaknya mengaku itu adalah menjadi tugas camat dan lurah untuk mencarikan.

"Memang susah mencarikan lahan sampah, apalagi kalau ada warga punya tanah ketika tahu tempatnya mau dibuat TPS pasti batal jual, camat lah yang mengupayakan, kalau memang ada kita kan bisa langsung proses ke sudin," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Tidak Ada Tps, Sampah Menumpuk Di Jln Benyamien Sueb

Sampah Menumpuk di Jl Benyamin Sueb

Kamis, 09 Oktober 2014 5557

IMG-20140314-00051.jpg

Sampah Menumpuk di Bantaran Rel Stasiun Angke

Jumat, 03 Oktober 2014 5279

tumpukan sampah tanah tinggi jakpus

Warga Tanah Tinggi Minta TPS Dipindahkan

Senin, 29 September 2014 4788

terminal kampung melayu beritajakarta

Kolong Flyover Kampung Melayu untuk Taman Interaktif

Jumat, 26 September 2014 6113

pengerukan saluran dangkal

Saluran Irigasi Pondok Randu Dikeruk

Rabu, 08 Oktober 2014 5400

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 798

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 856

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1653

Permudah Wajib Pajak, Pramono Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Permudah Wajib Pajak, Pemprov DKI Luncurkan Digitalisasi Pajak MPD

Kamis, 18 Desember 2025 919

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Forkopimko Jakut Jaga Suasana Kondusif Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 646

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks