Turap Saluran PHB Nias Amblas Sejak 2 Bulan Lalu

Sabtu, 27 Agustus 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 5078

Turap Saluran PHB Nias Amblas

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Turap saluran penghubung (PHB) Nias, Jalan Kelapa Nias Raya, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara yang amblas sejak dua bulan lalu belum diperbaiki. Padahal panjang kerusakan kurang lebih 200 meter.

Seharusnya dikeruk dulu baru diturap, tapi turap dulu baru dikeruk. Itu tiang udah miring, nanti kalau jatuh ke jalan kan bahaya

Pantauan Beritajakarta.com, turap setinggi tiga meter ini tidak lagi sejajar dengan permukaan jalan. Beberapa titiknya mengalami amblas dan retak cukup parah.

Bahkan, pondasi tiang rambu dan penerangan jalan umum (PJU) yang letaknya diantara jalan dan turap sudah tidak tertutup tanah. Kondisi ini dikhawatirkan akan menimbulkan musibah susulan yang tidak terduga.

Kosim (33) pedagang tanaman dan batu alam di sekitar lokasi mengatakan, turap amblas sebulan setelah dilakukan pengerukan lumpur di saluran PHB tersebut. Menurutnya, ini bukan yang pertama kali, sekitar dua tahun lalu kondisi serupa pernah terjadi.

"Sebulan setelah pengerukan sudah kedua kali, pertama dua tahunan deh.

Seharusnya dikeruk dulu baru diturap, tapi turap dulu baru dikeruk. Itu tiang udah miring, nanti kalau jatuh ke jalan kan bahaya," ujar Kosim, Sabtu (27/8).

Ditambahkan Kosim, Jalan Kelapa Nias Raya yang hanya selebar lima meter ini juga kerap dilalui kendaraan bertonase besar dari arah Pulo Gadung yang menuju ke Semper. Sehingga getarannya memperparah kerusakan turap.

"Parahnya kalau truk tronton atau kontainer lewat sini, getarannya kerasa. Seharusnya kan lurus ke arah Semper, tapi karena bikin macet dialihkan lewat sini," ucap Kosim.

Kepala Seksi Dinas Tata Air Kecamatan Kelapa Gading, Rukmana membenarkan bahwa amblasnya turap dikarenakan adanya pengerukan di saluran PHB itu. Terlebih banyak kendaraan berat yang melintas di jalan itu.

"Setelah kita keruk bulan puasa kemarin, turapnya merosot. Ditambah, tadinya mobil kontainer lurus tapi diputar ke kiri, karena sering macet turap kurang kuat jadi merosot," kata Rukmana.

Menurut Rukmana, perbaikan turap saluran PHB Nias sudah diprogramkan untuk tahun ini, setelah proses pembangunan air di Jalan Prihatin, Kelapa Gading Barat selesai.

"Nanti perbaikan turap batu kali pakai cerucuk dolken untuk penahan di bawahnya, lalu pasang tiang sloof besi vertikal dan horizontal per tiga meter dikasih tiang besi," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Penurapan Saluran PHB Armain Ditargetkan Selesai Oktober

Saluran PHB Armain di Marunda Diturap

Selasa, 23 Agustus 2016 4222

Warga Pondok Labu Minta Perbaikan Turap Dipercepat

Warga Minta Turap Hutan Kota Pondok Labu Diperbaiki

Sabtu, 20 Agustus 2016 4701

Saluran Air di Jaksel Banyak Tertutup Bangunan

Saluran Air di Jaksel Banyak Tertutup Bangunan

Senin, 22 Agustus 2016 2898

BERITA POPULER
Awan tebal menggelayut di langit Jakarta

BPBD Ingatkan Cuaca Ekstrem Beberapa Hari ke Depan

Kamis, 11 September 2025 3407

Website Produk RW Dinas Dukcapil Hadirkan Data Kependudukan

Website ‘Produk RW’ Hadirkan Data Kependudukan Hingga Tingkat RT

Jumat, 12 September 2025 3044

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan komitmen Pemerintah

Pramono Minta Pekerjaan Galian Terkoordinasi

Kamis, 11 September 2025 3288

Rano Karno memberikan kata sambutan pada pembukaan Canisius Expo 2025

Rano Karno: Budaya Bisa Jadi Kekuatan Persatuan Jakarta

Sabtu, 13 September 2025 2651

Acara Launching MPP Digital dan Diseminasi Penyampaian LKPM

UP PM-PTSP Duren Sawit Luncurkan MPP Digital

Kamis, 11 September 2025 3152

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks