Pembebasan Lahan 6 Ruas Tol Tanggung Jawab Pemerintah

Kamis, 05 November 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Widodo Bogiarto 3128

Pembebasan Lahan Enam Ruas Jalan Tol Tanggung Jawab Pemerintah

(Foto: Yopie Oscar)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyebutkan, telah ada keputusan mengenai pembebasan lahan untuk pembangunan enam ruas jalan tol. Pembebasan akan dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU-Pera) dan Pemprov DKI Jakarta.

Sudah ada pendapat dari Kajati bahwa soal pengadaan tanah itu harus dari kami

Basuki mengatakan, keputusan tersebut setelah keluarnya pendapat dari Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKI Jakarta.

"Sudah ada pendapat dari Kajati bahwa soal pengadaan tanah itu harus dari kami. Jadi nanti kami bersama dengan KemenPU-Pera yang akan membebaskan lahan," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (5/11).

Basuki menambahkan, baik KemenPU-Pera maupun Pemprov DKI memiliki porsi masing-masing untuk pembebasan lahan. Pemprov DKI berkewajiban membebaskan lahan untuk jalan arteri. Sementara KemenPU-Pera untuk jalan utama tol.

"Kami sama KemenPU-Pera porsi masing-masing. Tapi kami minta kalau pembebasan lahan kami yang lakukan, tarif tol rupiah per kilometernya lebih murah," ucap Basuki.

Sebelumnya PT Jakarta Tollroad Development (JTD) sebagai pengembang belum bisa membangun tahap awal. Karena masih ada perbedaan persepsi mengenai pembebasan lahan. Dengan adanya putusan ini, diharapkan pembangunan tahap pertama Semenan-Sunter dan Sunter-Pulogebang bisa segera berjalan.

Proyek enam ruas tol dalam kota sepanjang 69,77 km ini dibagi dalam empat tahap. Tahap pertama ruas Semanan-Sunter sepanjang 20,23 kilometer dengan nilai investasi Rp 9,76 triliun dan Sunter-Pulogebang sepanjang 9,44 kilometer senilai Rp 7,37 triliun.

Tahap kedua Duri Pulo-Kampung Melayu sepanjang 12,65 kilometer dengan nilai investasi Rp 5,96 triliun dan Kemayoran-Kampung Melayu sepanjang 9,60 kilometer senilai Rp 6,95 triliun.

Tahap ketiga Ulujami-Tanah Abang dengan panjang 8,70 kilometer dengan nilai investasi Rp 4,25 triliun. Terakhir, Pasar Minggu-Casablanca sepanjang 9,15 kilometer dengan investasi Rp 5,71 triliun. Total panjang ruas enam tol dalam kota mencapai 69,77 kilometer.

BERITA TERKAIT
Basuki Ajukan Dua Opsi untuk PT JTD

Basuki Ajukan Dua Opsi untuk PT JTD

Senin, 02 November 2015 4355

Basuki Ajukan Dua Opsi untuk PT JTD

Basuki Ajukan Dua Opsi untuk PT JTD

Senin, 02 November 2015 4355

Bangun LRT, Ahok Tak Akan Gelar Public Hearing

Bangun LRT, Ahok Tak Akan Gelar Public Hearing

Kamis, 02 Juli 2015 3632

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469105

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 308234

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284407

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261045

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196658

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks

Hitung Mundur 22 Juni 2027

842
Hari
09
Jam
40
Menit
29
Detik