Selasa, 02 Desember 2025 Reporter: Dessy Suciati Editor: Erikyanri Maulana 250
(Foto: Reza Pratama Putra)
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menekankan peran sentral ayah sebagai role model dalam keluarga. Ia menyebut integritas seorang ayah secara langsung turut menentukan kualitas generasi selanjutnya, sekaligus menjadi kunci dalam upaya pencegahan korupsi.
"investasi untuk membangun generasi yang berkarakter,"
Hal ini disampaikan Pramono dalam sambutannya di acara sosialisasi antikorupsi dan peringatan Hari Ayah Nasional Tahun 2025 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (2/12).
"Dalam sebuah keluarga ketika seorang ayah menjadi peran sentral, selalu menjadi role model. Ketika ayahnya baik, role model-nya baik. Ketika ayahnya tidak baik, pasti role model-nya juga tidak baik," ujar Pramono.
Pramono juga menyoroti pentingnya peran ayah dalam mengatasi tantangan sosial di Jakarta. Ia mengungkapkan data hingga akhir November 2025, di mana Pusat Pelayanan Perempuan dan Anak DKI Jakarta menerima 1.096 aduan kasus kekerasan terhadap anak, dengan 56 persen kasusnya terjadi di rumah.
"Maka ini tentunya menjadi perhatian kita semua untuk bagaimana negara atau pemerintah hadir untuk hal-hal tersebut. Maka kami memberikan dukungan sepenuhnya apa yang menjadi langkah BKKBN, Gerakan Ayah Teladan Indonesia," jelasnya.
Lebih lanjut, Pramono menyampaikan, bahwa Pemprov DKI terus melakukan upaya perbaikan. Ia mencatat, indeks ranking kota global Jakarta telah mengalami kenaikan dari 74 menjadi 71.
Selain pembangunan fisik, Pramono juga fokus menciptakan Jakarta yang lebih humanis dan nyaman, salah satunya dengan memperbanyak ruang terbuka hijau dan memperpanjang operasional ruang publik.
"Ketika kompleksitas persoalannya masyarakat begitu besar, saya yakin Jakarta bisa menjadi contoh yang paling baik," kata Pramono.
Sementara Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Arifah Fauzi memberikan apresiasi kepada Inspektorat Provinsi DKI Jakarta yang bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Provinsi DKI Jakarta dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
"Kita akan membicarakan persoalan yang benar-benar menentukan masa depan bangsa. Bagaimana kita membangun integritas dari rumah, dan bagaimana ayah memegang peran penting dalam membentuk karakter generasi bangsa," ucapnya.
Arifah juga menekankan pentingnya peran ayah yang hadir secara emosional, moral, dan etik, bukan hanya secara fisik. Studi menunjukkan, keterlibatan aktif ayah dalam pengasuhan berdampak pada penurunan angka kekerasan dan membentuk anak dengan empati, percaya diri, dan tahan terhadap godaan korupsi.
"Dengan kata lain, memperkuat peran ayah adalah investasi untuk membangun generasi yang berkarakter, berempati, dan tahan terhadap godaan korupsi. Ayah yang berintegritas adalah fondasi bagi bangsa yang berintegritas," jelas dia.
Karena itu, menurutnya, memperkuat peran ayah bukan hanya tentang memenuhi peran keluarga, tetapi investasi masa depan bangsa.
Inspektur Provinsi DKI Jakarta, Dhany Sukma menambahkan, acara yang diselenggarakan dengan tema "Ayah Berintegritas, Generasi Berkualitas" ini untuk memperkuat peran dan keterlibatan ayah dalam pengasuhan, perlindungan, dan pembentukan karakter anak.
Selain itu, acara ini juga sekaligus meneguhkan keteladanan ayah sebagai fondasi penting dalam membangun keluarga berintegritas dan berbudaya antikorupsi.
Acara ini turut dihadiri 400 peserta yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) laki-laki dan Forum Generasi Berencana (Genre), serta para pemangku kepentingan terkait.
Ia berharap kegiatan ini dapat mendukung terwujudnya Jakarta sebagai kota global yang maju, berbudaya, dan berintegritas.
"Sebagai aparat pengawas internal Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Inspektorat berperan dalam meningkatkan integritas, tata kelola, serta efektivitas pencegahan korupsi di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," tandasnya.