Kamis, 13 November 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Budhy Tristanto 270
(Foto: Andri Widiyanto)
Dalam upaya meminimalisir terjadinya banjir, terutama di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pemprov DKI Jakarta akan menormalisasi Kali Krukut.
"Dengan normalisasi 1,3 kilometer ini banjirnya mungkin berkurang,"
Agar normalisasi berjalan lancer, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta jajarannya untuk segera mensosialisasikan kebijakan normalisasi kali ini.
"Persoalan di Kali Krukut, ini kan banjirnya berulang-ulang. Sudah waktunya memang harus dieksekusi. Maka kemarin dalam rapat paripurna, kami rapat khusus mengenai ini dan saya sudah memerintahkan untuk dilakukan sosialisasi," ujar Pramono, Kamis (13/11).
Selain di Kali Krukut, ujar Pramono, normalisasi juga akan dilakukan di Kali Mampang, termasuk pada aliran yang mengarah ke hulu sungai.
Ia menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta akan menormalisasi aliran kali sepanjang 1,3 kilometer sesuai dengan penetapan lokasi (Penlok) yang telah ditetapkan.
"Karena bagaimanapun dengan normalisasi 1,3 kilometer ini banjirnya mungkin berkurang, dalam hal ini di Jakarta Selatan," ucapnya.
Pramono juga meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk menyiapkan pembangunan rumah pompa di ujung Kali Krukut agar penanganan banjir semakin optimal.
"Kalau terjadi banjir di Jakarta, sekarang ini relatif cepat surut. Mudah-mudahan ini bisa berlaku untuk semuanya, termasuk normalisasi," tandasnya.