Jumat, 19 September 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 1465
(Foto: Anita Karyati)
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi DKI Jakarta mengadakan kegiatan aksi peduli lingkungan serta pembinaan dan penguatan kelembagaan di Pulau Karya, Kelurahan Pulau Panggang dan Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.
"Menjaga dan melestarikan lingkungan"
Ketua Bawaslu DKI Jakarta, Munandar Nugraha mengatakan, penguatan kelembagaan dilakukan dalam rangka memperkuat peran dan fungsi pengawas Pemilu, serta mempererat sinergitas kelembagaan.
Ia menambahkan, dalam kegiatan yang berlangsung mulai 18-19 September juga dilakukan aksi peduli lingkungan dengan menanam mangrove dan pohon produktif yang secara simbolis diberi nama 'Pohon Integritas'.
"Kegiatan ini juga sebagai wujud partisipasi Bawaslu Provinsi DKI Jakarta bersama stakeholder dalam menjaga dan melestarikan lingkungan
, khususnya di daerah pesisir," ujarnya, Jumat (19/9).Nandar menjelaskan, total peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 80 orang yang terdiri dari pengurus Bawaslu se-Provinsi DKI Jakarta, perwakilan Bakesbangpol DKI Jakarta, dan akademisi.
"Selain memberikan pembinaan terhadap para pengawas, kami juga melakukan kick off Jumat Sehati dan Jumpa Berlian. Sebanyak 10 pohon Manggis kita tanam 10 di Pulau Karya dan 300 bibit Mangrove di Pulau Tidung," terangnya.
Ia berpesan kepada para pengawas dan stakeholder untuk mengedepankan integritas dan kejujuran,
dalam mewujudkan Bawaslu DKI Jakarta sebagai lembaga penyelenggara Pemilu yang tepercaya dan dicintai masyarakat Jakarta.
"Kami Bawaslu DKI Jakarta terus berkomitmen untuk mengedepankan kejujuran dan integritas dalam melaksanakan tugas-tugas pengawasan," tegasnya.
Salah seorang peserta perwakilan dari Jakarta Utara, Muhammad Sobirin menuturkan kegiatan pembinaan dan penguatan kelembagaan ini sangat penting untuk mempersiapkan dan optimalisasi Pemilu pada tahun 2029 mendatang.
Selain itu, imbuh Sobirin, Jumat Sehati dan Jumpa Berlian juga sangat bagus untuk menjaga tubuh sehat dengan iman yang kuat, serta peduli lingkungan.
"Kami tentu ingin kegiatan ini tidak berakhir di sini, namun juga akan dilakukan secara berkala di lingkungan Bawaslu wilayah masing-masing. Kami akan terus menciptakan sistem Pemilu yang bersih dan transparan," tandasnya.