Disdik akan Kembangkan Program Bedah Rumah

Jumat, 07 Agustus 2015 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 3245

Disdik akan Kembangkan Program Bedah Rumah

(Foto: Ilustrasi)

Dinas Pendidikan DKI Jakarta, menjadikan program Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) SMPN 246 Lubang Buaya, Jakarta Timur, menjadi proyek percontohan. Nantinya, program tersebut akan dilakukan dan dikembangkan seluruh sekolah di ibu kota.

Sekolah ini memiliki kepedulian yang luar biasa terhadap lingkungan. Tidak hanya peduli di internal tapi merambah ke lingkungan

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Arie Budiman mengatakan, dalam program bedah rumah nanti akan melibatkan Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI. Ini untuk mengembangkan model yang dilakukan pihak SMPN 246 dalam mengimplementasikan nilai sosialnya pada masyarakat.

"Sekolah ini memiliki kepedulian yang luar biasa terhadap lingkungan. Tidak hanya peduli di internal tapi merambah ke lingkungan. Antara lain membuat jalan sebagai akses menuju sekolah dan membedah rumah warga tidak mampu," ujar Arie Budiman saat menyerahkan kunci rumah pada warga yang rumahnya dibedah di SMPN 46 Lubang Buaya, Jakarta Timur, Jumat (7/8).

Dikatakan Arie, kepedulian sekolah dalam bedah rumah warga, baru pertama kali terjadi di ibu kota. Karenanya ini akan menjadi proyek percontohan bagi sekolah lain.

Sementara, Kepala SMPN 246 Muhammad Samin mengatakan, jumlah rumah warga yang dibedah sebanyak 9 unit. Rumah yang direhab ini adalah milik orangtua murid tidak mampu maupun warga sekitar yang tidak mampu. Terutama mereka yang sudah jompo dan rumahnya tak layak huni.

"Anggaran bedah rumah ini dari kepala sekolah, guru dan sejumlah warga mampu atau orangtua murid," ujar Samin.

Vivi (45), salah satu warga RT 01//09 Lubang Buaya yang rumahnya dibedah, mengaku bersyukur. Awalnya rumah berukuran 3x10 meter persegi itu kondisinya sangat tak layak. Tak memiliki toilet, lantai tanah dan atap rawan ambruk. Namun kini sudah berubah, menjadian rumah layak huni. Memiliki kamar mandi, toilet dan lantai keramik.

"Alhamdulillah, sekarang sudah layak, ada kamar mandi, lantai keramik dan tembok dicat baru. Kalau pakai uang sendiri jelas tidak mampu karena uang darimana, kan saya tidak kerja," ujar Vivi.

BERITA TERKAIT
Kadisdik DKI Minta Tindakan Kekerasan di Sekolah Dihentikan

Kadisdik DKI Minta Kekerasan di Sekolah Dihentikan

Senin, 27 Juli 2015 3967

Disdik DKI akan Buka Pendaftaran KJP Tahap II

Disdik DKI akan Buka Pendaftaran KJP Tahap II

Kamis, 23 Juli 2015 10235

Walikota Jakpus Resmikan Bedah Rumah Warga

Walikota Jakpus Resmikan Bedah Rumah Warga

Rabu, 02 Juli 2014 3314

5 Rumah Warga Miskin di Jaktim Dibedah

5 Rumah Warga Miskin di Jaktim Dibedah

Jumat, 03 Juli 2015 4628

BERITA POPULER
Transjakarta Menuju Smart Mobility, Fondasi Jakarta 500 Tahun

Targetkan 400 Juta Pelanggan, Transjakarta Menuju Fase Smart Mobility

Selasa, 04 November 2025 734

Petugas memadamkan kebakaran rumah di Pondok Pinang

Kebakaran di Pondok Pinang Diduga Dipicu Korsleting

Minggu, 02 November 2025 1274

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Ketua DPRD Dukung Relaksasi Pajak untuk Jaga Daya Beli Warga

Minggu, 02 November 2025 1150

Seorang penumpang melakukan tap in di Halte Transjakarta Rawamangun

Pramono Minta Transjakarta Tingkatkan Layanan Sistem Pembayaran

Kamis, 30 Oktober 2025 1664

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Pramono Beri Apresiasi dan Dorong Semangat Masyarakat Peduli Lingkungan

Selasa, 04 November 2025 520

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks