Pasca perayaan Hari Raya Idul Fitri, sejumlah pasar di Jakarta Pusat sepi pembeli. Seperti yang terpantau di Pasar Serdang, Kemayoran dan Pasar Senen. Kedua pasar tersebut tampak lengang dan tidak dipenuhi oleh pembeli seperti biasanya. 

Menurut Lilik (45), salah satu pedagang buah di Pasar Serdang, merosotnya jumlah pembeli sudah berlangsung sejak malam takbiran atau Kamis (16/7) malam. Bahkan pada H+1 dan H+2 Lebaran, ia memilih tidak berjualan karena nyaris tidak ada pembeli yang datang ke pasar.

"Mungkin hari Minggu (26/7) depan pasar mulai normal, karena pembeli dan penjual sama-sama sudah pulang mudik," kata Lilik, Selasa (21/7).

Pemandangan serupa juga terlihat di Pasar Senen. Di pasar ini tampak lengang karena hanya sedikit lapak pedagang yang buka. Tingkat keramaian pengunjung di pasar ini menurun drastis jika dibanding hari biasa atau pada saat jelang Idul Fitri.

Ahmad (42), salah satu pedagang di Pasar Senen mengatakan, selain banyak pedagang yang mudik ke kampung halaman, biasanya beberapa hari setelah Lebaran warga masih jarang yang belanja di pasar karena masih memiliki stok makanan sisa Lebaran.

“Makanya buka lapak juga dagangnya hanya sedikit karena pengunjung belum terlalu ramai,” ujar Ahmad.