Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta mendukung program Captain Fanplastic yang digagas Indonesia Indah Foundation (IIF).

Captain Fanplastic merupakan sebuah program literasi lingkungan melalui cerita bergambar, kreativitas dan gamifikasi.

Tujuan program tersebut untuk mengedukasi dampak polusi di darat terhadap lingkungan laut dan nilai dari plastik jika didaur ulang.

Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Asep Kuswanto mendukung penuh kegiatan yang menjadi salah satu bentuk implementasi Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) Lingkungan Hidup dengan sasaran daerah pesisir Jakarta.

"Semoga sinergisitas ini dapat mengurangi sampah dan mampu memberikan nilai yang tinggi," ujarnya, Jumat (4/8).

Pendiri IFF, Angela Jelita Richardson, menjelaskan, tujuan program ini untuk mendorong warga agar ikut berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.

"Captain Fanplastic ini membawa kisah seorang pelaut yang peduli sampah. Program ini juga sebagai bagian dari pendidikan," terangnya.

Ia menambahkan, dalam program ini, warga pelajar, hingga perusahaan swasta dilibatkan mengikuti kegiatan bersih-bersih lingkungan dan bank sampah lokal. Sehingga bisa ikut menerapkan pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

"Diperlukan pendekatan holistik pendidikan terhadap plastik. Pendekatan yang diberikan seperti dongeng, aktivitas dan aksi langsung melalui kegiatan bersih-bersih,” tandasnya.