Selasa, 31 Mei 2022 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Andry 1735
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
150 pelajar SD, SMP dan SMA mengikuti sosialisasi Bahaya Merokok yang digelar di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Gajah Tunggal, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Kegiatan sosialisasi Bahaya Merokok dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tanpa Tembakau se-Dunia
Sosialisasi tersebut digelar atas hasil kolaborasi Puskesmas Kecamatan Kembangan dengan Center For Indonesia's Strategic Development Initiatives (CISDI).
"Kegiatan sosialisasi Bahaya Merokok dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tanpa Tembakau se-Dunia yàng dirayakan setiap 31 Mei," ujar Leny Ariyani, Kepala Puskesmas Kecamatan Kembangan, Selasa (31/5).
Leny menuturkan, sosialisasi tersebut menyasar kalangan pelajar SD hingga SMA. Anak-anak usia pelajar dinilai rentan akan bahaya merokok, sehingga dipilih sebagai peserta sosialisasi.
"Dengan diberikan sosialisasi, anak jadi
mengerti akan dampak dari bahaya merokok," katanya.Project Lead CISDI, Iman Zein menuturkan, sosialisasi Bahaya Merokok diprioritaskan bagi pelajar yang selama ini menjadi target bisnis rokok pemula. Dalam sosialisasi ini, pihaknya sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan dan demo memasak.
"Selain itu, kami juga lakukan sosialisasi bahaya minuman manis dalam kemasan yang banyak diminum anak-anak," tandasnya.