Pembangunan MRT Butuh Anggaran Tambahan

Selasa, 15 November 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4555

Pembangunan MRT Butuh Anggaran Tambahan

(Foto: Reza Hapiz)

Anggaran untuk pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) fase 1 koridor Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia kurang Rp 2,56 triliun. Kekurangan anggaran ini rencananya akan disampaikan pada Japan International Cooperation Agency (JICA) selaku pemberi pinjaman dana.

Jadi kami harus memperkuat kontruksi bangunan untuk menyesuaikan dengan aturan yang ada

Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengatakan, ada tiga faktor yang menyebabkan kekurangan anggaran ini. Pertama, yakni adanya aturan baru dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkait dengan koefisien gempa.

"Jadi kami harus memperkuat konstruksi bangunan untuk menyesuaikan dengan aturan yang ada," kata William, di Kantor PT MRT Jakarta, Selasa (15/11).

Penyebab kedua yakni ada masalah pembebasan lahan untuk proyek MRT layang. Sehingga pihaknya harus melakukan perubahan desain beberapa titik stasiun.

Kemudian, mengenai harga yang berlaku pada saat kontrak perlu dievaluasi kembali. Pihaknya telah meminta Badan Pengawas Pembangunan dan Keuangan (BPKP) serta pihak ketiga untuk melakukan pemeriksaan ulang terkait kebutuhan anggaran tersebut.

"Jadi kami kekurangan Rp 2,56 triliun akibat perubahan tersebut. Pak Gubernur minta agar anggaran ini dievaluasi, makanya kami minta BPKP dan pihak ketiga untuk audit," ucapnya.

Saat ini Pemprov DKI Jakarta telah mengirim surat ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk melakukan negosiasi ulang kepada JICA.

"Dana ini pada tahun 2018 harus sudah ada. Makanya kami minta agar pinjamannya ditambah," tandasnya.

Seperti diketahui pembangunan MRT fase 1 ini mendapat pinjaman dari pemerintah Jepang melalui JICA. Untuk fase 1 total anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 14,178 triliun atau 123,36 juta Yen.

BERITA TERKAIT
       Sumarsono Cek Perkembangan Proyek MRT

Sumarsono Cek Perkembangan Proyek MRT

Selasa, 15 November 2016 3743

DKI akan Percepat Pembebasan Lahan untuk MRT

DKI akan Percepat Pembebasan Lahan untuk MRT

Selasa, 15 November 2016 3234

BERITA POPULER
Pramono-Rano hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania

Pramono Hadiri Tabligh Akbar Milad ke-28 The Jakmania di Monas

Jumat, 19 Desember 2025 1003

Pasar Kreatif Natal 2025 yang digelar di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat

Pemprov DKI Gelar Pasar Kreatif Natal 2025 di Lapangan Banteng

Sabtu, 20 Desember 2025 737

Pemprov DKI-Sulawesi Selatan jajaki kerja sama strategis

Pemprov DKI-Sulsel Jajaki Kerja Sama Smart City hingga Ketahanan Pangan

Jumat, 19 Desember 2025 1010

Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta menggelar BK Award 2025

BK Award 2025 Wujud Akuntabilitas Kinerja Anggota DPRD DKI

Senin, 15 Desember 2025 1769

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

UMP Jakarta Tahun 2026 Dipastikan Naik

Rabu, 17 Desember 2025 1223

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks