Selasa, 01 Maret 2016 Reporter: Folmer Editor: Budhi Firmansyah Surapati 3401
(Foto: Folmer)
Ratusan Kepala Keluarga (KK) warga RW 01, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, masih mengungsi. Hingga saat ini, mereka ditampung di empat posko yang ada di sekitar permukiman warga.
Rumah warga yang tidak tergenang banjir hingga saat ini di RT 5, 7 dan 12, sisanya tergenang banjir
Pantauan Beritajakarta.com, ratusan rumah warga di tujuh dari 12 RT di RW 01 Rawa Buaya, tergenang hingga ketinggian 50 sentimeter. Kondisi terparah mengenai RT 01 dan RT 09 yang posisinya lebih rendah. Sementara, kondisi air di kali Mokervart juga masih tinggi.
"Yang tidak tergenang itu RT 05, 07 dan 12. Lainnya tergenang dengan ketinggian bervariasi hingga 50 sentimeter," ujar M Niswan, warga RT 09/01 Rawa Buaya, Selasa (1/3).
Ia mengatakan, pengungsian terjadi sejak Kamis (25/2) dinihari dan sempat surut pada Jumat (26/2). Permukiman warga kembali tergenang pada Minggu (28/2) dinihari. Kemudian, Selasa (1/3) pagi, ketinggian air bertambah sekitar 10 sentimeter. Namun menjelang siang ketinggian air mulai menyurut.
Diakui Niswan, bantuan logistik bagi pengungsi, berupa makanan, susu dan selimut telah mengalir kepada warga di posko banjir. Setiap hari, petugas dari kelurahan dan tim medis bersiaga sejak pagi hingga malam.
Petugas Puskesmas Cengkareng di Posko Banjir RW 01, Anita mengatakan, sejumlah warga mulai terdampak genangan. Sedikitnya 20 warga mengalami sakit gatal - gatal, batuk, pilek dan demam.
"Hingga siang ini, sekitar 20 warga telah datang berobat. Di sini kami siapkan obat - obatan untuk penanganan awal," tandasnya.
