Unit Pengelola Terminal Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan perbaikan dan penataan di Terminal Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur. Saat ini, progress penataan sudah mencapai 55 persen.

Kepala Unit Pengelola Terminal Dinas Perhubungan DKI, Syamsul Mirwan mengatakan, perbaikan dan penataan ini meliputi pengecoran akses jalan keluar maupun masuk di terminal yang menyatu dengan area pusat perbelanjaan.

"Akses ini bukan hanya untuk akses Mikrotrans namun juga koridor bus Transjakarta. Kemudian, juga dilakukan  pembersihan dan normalisasi saluran, perbaikan pedestrian dan jalur penumpang melalui pemasangan guidance block untuk penyandang disabilitas," ujarnya, Jumat (1/8).

Syamsul menjelaskan, pekerjaan lainnya yakni,  pemasangan dan pengecatan kanstin, perbaikan pagar pengaman dan conblock. Kemudian, penghijauan taman, perluasan ruang tunggu penumpang, pembuatan ruang laktasi dan ramah anak, serta pembuatan toilet disabilitas.

"Anggaran perbaikan dan penataan ini sekitar Rp 3 miliar. Pengerjaan dimulai sejak 11 Juni dan ditargetkan rampung 9 Agustus mendatang," terangnya

Menurutnya, untuk pekerjaan pengecoran dilakukan di dua area utama, meliputi jalur Mikrotrans dengan total panjang 233 meter dan lebar 2 meter.

"Pengecoran juga dilakukan pada busway di area pintu masuk sepanjang 20 meter dan lebar sekitar 5 sampai 7 meter serta pintu keluar terminal sepanjang sekitar 15 meter dengan lebar 5 meter," bebernya.

Sementara itu, Kepala Terminal Cililitan, Nur Prasetyo menambahkan, kondisi jalan eksisting sebelumnya banyak yang sudah rusak.

"Kami berkomitmen memberikan  kenyamanan dan keamanan bagi para pengguna trasnportasi umum," ucapnya.

Ia meminta para pengguna trasnportasi umum nantinya untuk menggunakan fasilitas yang sudah disediakan dengan baik.

"Mari kita bersama-sama untuk tertib serta ikut menjaga dan merawat fasilitas yang ada di sini," tandasnya.