Selasa, 29 Juli 2025 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 461
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Suban Kesbangpol) Jakarta Barat mengadakan kegiatan Peningkatan Pemahaman Sistem Deteksi Dini bagi pengurus dan anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM).
"Kontribusi positif terhadap stabilitas keamanan"
Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan Jakarta Barat, Imron mengatakan, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran deteksi dini di lingkungan. Sebab, Jakarta Barat merupakan kota yang sangat padat penduduk, memiliki masyarakat yang heterogen, urbanisasi yang tinggi, dan permasalahan kompleks.
"Permasalahan di kota ini sebagaimana lazimnya kota-kota besar memerlukan penanganan yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Forkopimko, serta elemen masyarakat lainnya," ujarnya,
di lokasi acara, salah satu hotel kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (29/7).
Menurutnya, FKDM yang direkrut pemerintah dari tokoh masyarakat di lingkungan kota, kecamatan, serta kelurahan memiliki tugas pokok dan fungsi untuk membantu pemerintah melakukan pendeteksian dini terhadap ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) yang dilakukan oleh manusia ataupun bencana alam.
Imron menjelaskan, pemantauan yang dilakukan oleh FKDM terhadap ATHG perlu segera dilaporkan kepada pimpinan secara berjenjang mulai dari wali kota, camat, dan lurah. Selanjutnya, FKDM juga memiliki tugas untuk melakukan monitoring atau pemantauan terhadap peristiwa, konflik, dan potensi-potensi kerawanan.
"Pesan saya kepada FKDM di tingkat kecamatan dan kelurahan untuk tetap semangat melaksanakan tugas sampai berakhirnya masa periode, tetap berkoordinasi dengan baik, bertugas dengan hati, pasti hasilnya baik dan bahagia," ucapnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Pkt) Kepala Suban Kesbangpol Jakarta Barat, Dirhamul Nugraha menjelaskan, kegiatan bertujuan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk membantu pemerintah, khususnya berkaitan ketentraman, ketertiban, keamanan, dan perlindungan masyarakat.
"Dalam kegiatan ini diikuti setidaknya 100 peserta dari perwakilan FKDM kecamatan dan kelurahan se-Jakarta Barat dengan menghadirkan narasumber berkompeten," bebernya.
Ia menambahkan, FKDM harus berperan mewujudkan DKI Jakarta, khususnya di Jakarta Barat agar senantiasa aman, tertib, dan kondusif.
"Jakarta masih menjadi ibu kota, sangat penting kita memberikan kontribusi positif terhadap stabilitas keamanan
dan politik," tandasnya.