Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Utara memberikan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar bagi penyintas kebakaran di Jalan Pegangsaan Dua, RT 04/04, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading.

Kepala Sudinsos Jakarta Utara, Rizqon Hermawan mengatakan, bantuan yang diberikan bertujuan membantu mencukupi kebutuhan sehari-hari penyintas kebakaran yang berjumlah 15 Kepala Keluarga (KK) dengan 46 jiwa.

"Sejak kemarin malam kita sudah bergerak memberikan bantuan langsung, baik berupa kebutuhan sandang hingga makanan siap santap untuk para penyintas kebakaran," ujarnya, Jumat (26/1). 

Rizqon merinci, bantuan yang diberikan berupa 30 pcs matras, 30 pcs selimut, lima pcs mukena, 20 pakaian dalam, 30 pcs kaos, 12 pcs pakaian bayi. Kemudian, peralatan mandi seperti, sabun, sampo, handuk, gayung, dan lain sebagainya.

“Kami juga telah mendirikan satu unit tenda dan satu tenda lainnya dari BPBD. Kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga penyintas kebakaran, ” ucapnya.

Lurah Pegangsaan Dua, Vera Fitria menambahkan, saat ini para penyintas kebakaran mengungsi di tenda dan musala yang tidak jauh dari lokasi kebakaran. Kemudian, ada juga sebagian yang mengungsi ke rumah saudaranya.

"Untuk penyintas kebakaran yang sakit sudah diberikan penangan medis, dirawat di rumah sakit," terangnya.

Vera menjelaskan, sebanyak 30 petugas penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) juga dikerahkan ke lokasi untuk penanganan pascakebakaran membersihkan puing dan material lainnya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur dinas yang telah membantu para penyintas kebakaran di sini," ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang penyintas kebakaran, Wartinah (48) menuturkan, saat terjadi kebakaran, dirinya langsung berlari ke luar rumah bersama kedua anaknya menyelamatkan diri.

"Tidak sempat lagi menyelamatkan harta benda. Saya bersyukur bantuan sejak malam kemarin malam langsung datang. Bahkan, juga sudah tersedia toilet portabel," tandasnya.

Untuk diketahui, peristiwa kebakaran di Jalan Pegangsaan Dua ini, terjadi pada Kamis (25/1) malam sekitar pukul 19.56 WIB. Peristiwa itu sedikitnya menghanguskan 10 rumah warga, dengan dugaan sementara disebabkan korsleting listrik.